Prodi Diploma Kesehatan Hewan SV UGM Gelar Image Building Ke Provinsi Kalimanta Timur

Program Studi Kesehatan Hewan, Departemen Teknologi Hayati dan Veteriner (THV) Sekolah Vokasi (SV) UGM, melakukan sosialisasi prodi atau disebut sebagai image building ke Provinsi Kalimantan Timur, pada tanggal 14-16 Maret 2017. Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan prodi Kesehatan Hewan yang berada di lingkungan UGM sekaligus mengenalkan adanya kerjasama melalui Penelusuran Bibit Unggul Kemitraan. Kegiatan ini dilakukan oleh 2 orang dosen prodi yaitu drh. Clara Ajeng Artdita, M.Sc. dan drh. Fajar Budi Lestari, M.Biotech. Provinsi Kalimantan Timur digunakan sebagai sasaran image building dikarenakan potensi peternakan dengan populasi ternak yang cukup tinggi dan peningkatan kesadaran peternak maupun pemilik hewan kesayangan akan pentingnya menjaga kesehatan hewan ternak maupun hewan kesayangan namun tidak diimbangi dengan jumlah paramedis veteriner yang sebanding sesuai dengan kompetensinya.

Kegiatan image building ditujukan kepada mitra pengguna lulusan yaitu Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Kalimantan Timur yang diterima langsung oleh Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, Ir. Dadang Sudarya dan Kepala Bidang Kesehatan Hewan, drh. Edith Hendartie. Selain itu, kunjungan juga dilakukan ke Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kutai Kartanegara dan diterima langsung oleh Sekretaris Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kutai Kartanegara, Ir. NGK Putu Suartika, serta mengunjungi klinik dokter hewan mandiri yang berada di Samarinda, yaitu klinik Mitra Satwa milik drh. Subagya dan klinik NafiVet milik drh Nafia Kiftiani.

Tim Dosen dari Prodi Kesehatan Hewan SV UGM juga berkesempatan melakukan sosialisasi yang ditujukan ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Timur, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kutai Kartanegara, serta organisasi profesi yang membawahi paramedis veteriner yaitu Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) cabang Kalimantan Timur.

“Kami juga sempat melakukan kunjungan ke SMK 9 Samarinda, dimana salah satu jurusannya adalah Manajemen Perunggasan,” ungkap Clara Ajeng.

Instansi atau organisasi di Kalimantan Timur yang dikunjungi menyambut baik adanya image building atau sosialisasi dari Prodi Kesehatan Hewan ini. Menurut dinas peternakan dan kesehatan hewan setempat, tenaga medis dan paramedis veteriner masih kurang apabila dibandingkan dengan populasi ternak di sana.

Khusus untuk Kabupaten Kutai, saat ini sedang ada program pembangunan peternakan sapi pada lahan eks-tambang batubara, dan tentunya program ini akan menyerap tenaga kerja bidang paramedik veteriner.