Sekolah Vokasi UGM (SV UGM) melaksanakan Rapat Senat Terbuka dalam rangka memperingati Puncak Dies Natalis ke-13 Tahun pada Kamis (27/10). Kegiatan tersebut diselenggarakan di Ballroom Gedung Teaching Industry Learning Center (TILC) UGM dengan mengusung tema “Bersinergi dan Berkarya Membangun Indonesia”.
Rapat Senat Terbuka SV UGM pada tahun ini dihadiri oleh Prof. dr. Ova Emilia, M.Med.Ed., Sp.OG., Ph.D., selaku Rektor UGM beserta jajarannya, Dr. Fahmy Radhi, M.B.A. selaku Ketua Senat SV UGM beserta jajarannya, Dr.-Ing. Ir. Agus Maryono selaku Dekan SV UGM beserta jajarannya, dan segenap sivitas akademika yang hadir secara daring maupun luring.
Dalam sambutannya, Prof. dr. Ova Emilia, M.Med.Ed., Sp.OG. mengucapkan terima kasih kepada seluruh sivitas yang mampu membawa Sekolah Vokasi UGM menjadi lembaga pendidikan terapan yang unggul dan bermartabat. Selain itu, Rektor UGM juga mendorong penguatan SV UGM melalui berbagai inovasi yang menjawab kebutuhan dan tantangan.
“Sekolah Vokasi UGM perlu menyiapkan peserta didik untuk menjadi tenaga kerja yang unggul di bidangnya sehingga memiliki nilai tawar di tingkat global sehingga kita perlu menguatkannya dengan inovasi dan kurikulum yang berkelanjutan dan dinamis,” ujar Rektor.
“Kita harus responsif dalam menjawab kebutuhan tersebut tanpa mengurangi kualitas yang kita miliki seperti dengan perluasan dan peningkatan jejaring mitra. Semoga momen Dies Natalis ini mampu memberikan semangat baru bagi Sekolah Vokasi UGM bersama universitas dan berbagai mitra yang dimiliki,” sambungnya.
Dalam Rapat Senat Terbuka ini, Dr.-Ing. Ir. Agus Maryono selaku Dekan memaparkan laporan tahunannya terkait kinerja dan prestasi Sekolah Vokasi UGM.
“Alhamdulillah, dalam dua tahun terakhir yakni 2020-2022, SV UGM berhasil mengalami peningkatan di hampir seluruh bidang terutama di bidang akademik dan kerja sama. Hal tersebut dapat kita lihat dari prestasi mahasiswa kami di berbagai kompetisi nasional dan internasional. Kita juga saat ini telah berkolaborasi dengan berbagai mitra yang punya peranan penting di industri Indonesia,” ungkap Dekan.
“Peningkatan mutu dari Sekolah Vokasi UGM juga bisa kita lihat dari rata-rata masa tunggu lulusan untuk mendapatkan pekerjaan yang kini hanya empat bulan,” sambungnya.
Rangkaian Rapat Senat kemudian dilanjutkan dengan pidato ilmiah dari Deputy General Manager Industrial Automation Department PT Mitsubishi Electric Indonesia, Ivan Chandra, S.T. Dalam pidatonya, Bapak Ivan menyampaikan tren perubahan teknologi di industri Indonesia.
Selain itu, Bapak Ivan juga menjelaskan peranan dari Mitsubishi Electric Indonesia dalam menyiapkan sumber daya manusia melalui kolaborasi dengan Perguruan Tinggi seperti SV UGM.
Tak hanya memberikan pidato pada acara Rapat Senat Terbuka tahun ini, sebagai bentuk kerja sama dengan Departemen Teknik Mesin Sekolah Vokasi UGM, PT Mitsubishi Electric Indonesia juga menyerahkan hibah alat secara simbolis pada acara tersebut, yang sebelumnya telah didahului dengan Peresmian Authorized Training Center (ATC) pada Rabu (26/10).
Hibah tersebut rencananya akan digunakan oleh mahasiswa Departemen Teknik Mesin SV UGM dalam pembelajaran praktik yang lebih komprehensif agar mahasiswa memiliki bekal keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan industri.
Penulis: Rafi Muflih Rabbani