Genap Berusia 6 Tahun, SV UGM Wujudkan Pendidikan Keahlian Yang Kuat Dan Bermartabat
Selasa (27/10), Sekolah Vokasi (SV) UGM menggelar acara rapat senat terbuka dalam rangka Dies Sekolah Vokasi UGM yang ke 6. Di usianya yang genap 6 tahun ini, Sekolah Vokasi bertekad merealisasikan Sekolah Vokasi yang mandiri, yang bebas dari intervensi program akademik untuk mewujudkan pendidikan keahlian yang kuat dan bermartabat.
Ir. Hotma Prawoto, M.T.,IP-Md, dalam laporannya menyampaikan bahwa telah dilakukan perombakan kurikulum demi mempersiapkan lulusan SV UGM yang siap menjadi pemenang di pasar global khususnya di era pasar bebas dan kawasan perdagangan tanpa batas. Perombakan kurikulum tersebut mencakup hal yang sangat fundamental yaitu dengan dimasukannya aspek softskill (komunikasi, kejuangan, dan kepemimpinan) sebagai bagian pembelajaran.
“Aspek softskill ini sangat penting untuk menumbuhkan attitude lulusan SV UGM di dalam mengisi maupun menciptakan peluang kerja,” tutur Hotma.
Hotma juga menjelaskan bahwa saat ini Sekolah Vokasi sedang mempersiapkan realisasi Teaching Industry yang merupakan program kerjasama antara UGM dengan Pemerintah Kabupaten Kulonprogo. Dengan program Teaching Industry, diharapkan mampu menjadi wahana berbasis riset dan inovasi untuk mendukung proses pembelajaran yang terintegrasi dengan industri.
Usai acara rapat senat terbuka, acara dilanjutkan dengan peresmian pembukaan perpustakaan Sekolah Vokasi UGM yang terletak di Gedung Perpustakaan lantai 2 Sekolah Vokasi UGM. Perpustakaan SV UGM ini resmi dibuka untuk umum dan akan menampung sekitar 5000 eksemplar koleksi premium dan e-books. Selain itu, di dalam perpustakaan ini terdapat unit Language Improvement Services, yang fungsinya adalah sebagai unit pelayanan mandiri untuk peningkatan kemampuan berbahasa bagi sivitas akademika SV UGM.