Senin (14/8/17), Studium generale adalah tradisi khas kehidupan kampus-kampus besar di Eropa dan Amerika yang tradisi ilmiahnya sudah mapan. Di Indonesia, studium generale atau sering diterjemahkan sebagai kuliah umum, semakin penting dilaksanakan di perguruan-perguruan tinggi sebagai penambah wawasan baru yang dikembangkan sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan zaman.
Sekolah Vokasi (SV) Universitas Gadjah Mada menggelar acara kuliah umum (studium generale) yang ditujukan bagi mahasiswa baru angkatan 2017. Bertempat di gedung Grha Sabha Pramana, kuliah umum ini menghadirkan jajaran pimpinan SV UGM.
“Dengan adanya kuliah umum mampu mendatangkan pemikir-pemikir yang dapat membantu kita semua untuk membuka cakrawala dan memperkaya penalaran seluruh civitas akademika sebagai peserta kuliah umum ini,” papar Wikan selaku Dekan SV UGM.
Wikan mengatakan, bahwa jangan pernah percaya apa kata teman saya karena itu bisa jadi menyesatkan. Jika ada pendapat, kritik, masukan, dan pertanyaan silahkan langsung ditanyakan kepada kami jajaran pimpinan fakultas. Hal ini disampaikan mengingat banyaknya mahasiswa yang mudah terhasut oleh berita yang tidak benar dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Pihaknya juga berjanji untuk terus mengupayakan pembentukan D4 di lingkungan SV UGM.
Adapun pada kesempatan ini, Radian selaku Wakil Dekan Kerjasama dan Alumni menyampaikan bahwa kesempatan magang dan peluang lulusan SV sangat diminati dan dibutuhkan perusahan-perusahaan. Hal ini terbukti dengan banyaknya MoU yang sudah dilaksanakan SV UGM dengan berbagai perusahaan di Indonesia dan di Luar Negeri dan profil alumni yang terverifikasi.
“Jangan pernah minder menjadi diploma, mari kita buktikan kepada Indonesia dan dunia kontribusi kita,” tegasnya.
Berbeda dengan Radhian, Agus selaku Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan banyak memaparkan tentang peraturan dan sangsi akademik yang harus dipatuhi mahasiswa.
“Mau tidak mau tetapi harus,” tegas Agus.
Ditutup oleh Andri Manager Kantor Urusan Internasional (KUI), pihaknya menjelaskan berbagai peluang studi lanjut, dan exchange ke luar negeri yang bisa diikuti oleh mahasiswa SV UGM. Negara diantaranya adalah ke China, Korea, Jerman, Thailand dan masih banyak lagi. Andri berpesan untuk terus memantau sosial media SV dan bertanya ke KUI jika ingin update terus informasi-informasi terbaru.
Antusiasme peserta sungguh luar biasa terhadap pembicara. Hal ini terlihat ketika dibuka sesi tanya jawab, banyak peserta yang mengangkat tangan untuk bertanya kepada pembicara. Suasana interaktif antara peserta dengan pembicara sangat terlihat.
Dengan adanya acara kuliah umum ini diharapkan mampu memompa semangat mahasiswa-mahasiswa baru untuk terus berprestasi, menumbuhkan jiwa ke-UGMan, dan menanamkan bekal untuk menghadapi dunia kerja nantinya.