Yogyakarta (24/5), Sekolah Vokasi UGM sebagai entitas UGM yang belum lama dibentuk, yaitu tahun 2009 memerlukan pengalaman dalam program pengabdian kepada masyarakat sehingga dapat ikut berperan dalam menyelesaikan berbagai permasalahan pembangunan wilayah sehingga dapat berkontribusi pada pembangunan bangsa. Keterbatasan dana internal SV UGM untuk kegiatan pengabdian kepada masyarakat mengharuskan dosen-dosen di SV UGM untuk secara kreatif mencari sumber pendanaan lain.
Bertempat di R.225, melalui Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Sekolah Vokasi menggelar Workshop “Penulisan Praproposal Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat DIKTI”. Kegiatan ini dilakukan untuk dapat memberikan pencerahan bagi dosen-dosen di lingkungan SV UGM dalam meraih hibah penelitian dan pengabdian kepada masyarakat khususnya yang berasal dari DIKTI. Dalam workshop ini narasumber yang dihadirkan adalah Dr. drh. Wisnu Nurcahyo, reviewer hibah DIKTI dan telah berpengalaman bertahun-tahun dalam mereview dan melakukan pendampingan program pengabdian kepada masyarakat. Selain itu dalam kegiatan ini akan disampaikan sharing experience dari para penerima hibah yang berasal dari dosen-dosen Sekolah Vokasi.
Dr. Endang Soelistiyowati, M.Pd. Ketua Departemen Bahasa Seni dan Manajemen Budaya mengisi materi tentang sharing session proposal penelitian dan pengabdian masyarakat. Endang membangi pengalaman mengakses hibah penelitian PUPT yang didapatkannya dua tahun berturut-turut.
“Kunci menulis proposal adalah mengikuti panduan. Selain itu empat hal yang harus ada harusnya adalah kebaruan, bermanfaat, produk yang dihasilkan dan berkelanjutan,” jelas Endang dalam paparannya.
Endang menjelaskan bahwa dalam menulis proposal penelitian dimulai dari menemukan hal yang paling menarik perhatian. “Kebetulan saya tertarik pada kesopanan,” tambah Doktor alumni Universitas Negeri Yogyakarta ini. Dr. Ia berharap mendapatkan hasil standard soft skills mahasiswa Sekolah Vokasi yang memang disiapkan untuk terjun di industri.
Di sesi sebelumnya, drh. Wisnu Nur Cahyo, Ph.D. yang juga sebagai reviewer Pengabdian Kepada Masyarakat Kemenristekdikti menyampaikan tentang skema-skema Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat yang bisa diakses oleh dosen-dosen di lingkungan Sekolah Vokasi UGM. Sedangkan Dr.Ing. Agus Maryono menyampaikan motivasi bahwa riset harus bisa dikembangkan tidak hanya menjadi paper tetapi juga produk, paten, buku, dan juga elearning content.