Yogyakarta (23/02) – Memasuki tahun ajaran baru, calon mahasiswa baru mulai mempersiapkan diri mereka untuk melanjutkan jenjang studinya ke jenjang perkuliahan. Sejalan dengan hal itu, Sekolah Vokasi UGM juga mulai mempersiapkan rangkaian agenda penerimaan mahasiswa baru. Pada hari Kamis (24/03), Sekolah Vokasi UGM melaksanakan sosialisasi guna membantu calon mahasiswa baru agar lebih mengenal Sekolah Vokasi UGM. Sosialisasi ini dilaksanakan melalui siaran Live Youtube di akun Youtube Sekolah Vokasi UGM yang dipandu oleh Fani Pramuditya S.E., M.B.A., selaku Manajer Unit Pengembangan Kemahasiswaan Sekolah Vokasi, dengan narasumber Dr. Leo Indra Wardhana, S.E., M.Sc., CFP. selaku Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Sekolah Vokasi UGM.
Dalam sosialisasi ini, Dr. Leo Indra Wardhana, S.E., M.Sc., CFP. menyampaikan informasi terkait profil Sekolah Vokasi UGM. Diskusi diawali dengan pertanyaan tentang penggunaan nama Sekolah pada Sekolah Vokasi dan tidak menggunakan nama fakultas. Dr. Leo Indra Wardhana, S.E., M.Sc., CFP. menjelaskan “Pada dasarnya fakultas itu terdiri dari 1 bidang atau 1 rumpun ilmu, sedangkan Sekolah Vokasi memiliki beberapa rumpun ilmu. Ada beberapa Program Studi di bidang Saintek dan Soshum.” . Beliau kemudian melanjutkan bahwa dari rumpun ilmu Saintek dan Soshum di Sekolah Vokasi ini terdapat 8 departemen, yaitu Departemen Bahasa, Seni, dan Manajemen Budaya (DBSMB), Departemen Ekonomika dan Bisnis (DEB), Departemen Teknik Sipil (DTS), Departemen Teknik Mesin (DTM), Departemen Teknik Elektro dan Informatika (DTEDI), Departemen Teknik Kebumian (DTK, Departemen Teknologi Hayati dan Veteriner (DTHV), dan Departemen Layanan Informasi dan Kesehatan (DLIKES).
Dr. Leo Indra Wardhana, S.E., M.Sc., CFP. juga menyampaikan bahwa jika dilihat dari jumlah peminat dan daya tampung mahasiswa pada tahun lalu yang sangat meningkat, tahun 2023 ini Sekolah Vokasi UGM memberikan penambahan daya tampung pada hampir setiap program studi agar peluang masuk mahasiswa baru lebih tinggi. Total untuk 21 prodi di SV UGM pada tahun 2023 akan menerima 1702 mahasiswa baru, dengan rincian masing-masing prodi menerima 60-100 mahasiswa. Selanjutnya, beliau menambahkan bahwa lulusan dari Sekolah Vokasi ini tidak hanya akan mendapatkan transkrip, ijazah dan gelar kesarjanaan saja, akan tetapi lulusan-lulusan Sekolah Vokasi akan mendapatkan sertifikasi kompetensi yang akan membantu dalam tahap lanjut untuk mencari pekerjaan. Sertifikasi kompetensi ini diwajibkan untuk seluruh program studi di Sekolah Vokasi UGM, jadi seluruh mahasiswa Sekolah Vokasi UGM akan mendapatkan sertifikat kompetensi ini.
Adapun pembahasan terkait dengan jalur masuk ke Sekolah Vokasi UGM yang mana terdapat 2 jalur besar, yaitu Jalur Nasional dan Jalur Mandiri. Jalur nasional ini terdapat 2 jenis, yaitu SNBP (Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi) dan SNBT (Seleksi Nasional Berdasarkan Tes). Sekolah Vokasi akan menerima 60% dari jalur nasional ini. Kemudian yang selanjutnya adalah jalur mandiri. Jalur ini terdiri dari jalur CBT (Computer Based Test) dan Penelusuran Bibit Unggul yang terbagi menjadi Penelusuran Bibit Unggul Tidak Mampu (PBUTM), Penelusuran Bibit Unggul Berprestasi (PBUB), Penelusuran Bibit Unggul Kemitraan (PBUK), dan Penelusuran Bibit Unggul SMK (PBUSMK). Pada sosialisasi ini tentunya terdapat masih banyak lagi bahasan terkait dengan Sekolah Vokasi yang didiskusikan.
Setelah selesai melakukan banyak pembahasan terkait Sekolah Vokasi UGM, Fani Pramuditya S.E., M.B.A. selaku Host menyampaikan bahwa akan dilaksanakan Live Youtube untuk sesi-sesi yang lainnya. Sehingga untuk informasi lebih lanjut dapat dipantau melalui akun sosial media Sekolah Vokasi UGM.
Penulis : Dhea Chornelia Pretty Yashinta
Editor : HUMAS SV UGM