Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan melakukan kunjungan ke Sekolah Vokasi UGM dalam rangka sharing informasi, manajemen dan pengembangan nalar mahasiswa terkait dengan manajemen organisasi, menambah wawasan dan pengetahuan. Kunjungan ini berlangsung di Gedung Teaching Industry Learning Center (TILC) SV UGM pada tanggal 10 Oktober 2024. Agenda ini diharapkan dalam meningkatkan pengetahuan dan motivasi mahasiswa Politeknik Pertanian Negeri Pangkep terkait organisasi.
Acara ini dihadiri oleh Manajer Unit Humas SV UGM sekaligus Dosen Sarjana Terapan Bahasa Inggris, Erlin Estiana Yulianti, S.S, M.A., Wiwiek Hidayati, S.E., M.Si, Ketua Prodi Administrasi Bisnis Internasional Politeknik Pertanian Negeri Pangkep, Fani Pramuditya S.E,.M.B.A. Manajer Kemahasiswaan SV UGM, serta Dosen dan Mahasiswa Politeknik Pertanian Negeri Pangkep. Acara ini diawali dengan Penayangan Video Profile dan Program Studi SV UGM dilanjutkan pembukaan oleh MC, Leonita Mahyer Fahreza, A.Md, setelah itu sambutan Wiwiek Hidayati, S.E., M.Si.
Dalam sambutannya, Wiwiek Hidayati S.E., M.Si, selaku Ketua Prodi Administrasi Bisnis Internasional Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan menyampaikan “Tujuan kami disini sebenarnya adalah agenda tahunan program studi untuk lebih membuka wawasan mahasiswa kami terkait dengan mahasiswa di perguruan tinggi lain di Indonesia.” Beliau juga mengungkapkan harapannya supaya para mahasiswa dapat membawa pengalaman dan pengetahuan dari Sekolah Vokasi UGM.
Selanjutnya, Fani Pramuditya S.E., M.B.A. selaku Manajer Kemahasiswaan SV UGM dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan. Selain itu, beliau juga berharap semoga para mahasiswa dapat melanjutkan S2 mereka di Universitas Gadjah Mada. Erlin Estiana Yuanti, S.S., M.A selaku Manajer Unit Humas SV UGM turut menyambut kedatangan dari Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan “Atas nama pimpinan Sekolah Vokasi UGM kami menyambut kehadiran mahasiswa prodi administrasi bisnis internasional bersama dengan Bu Wiwiek dan para dosen pendamping, harapannya banyak insight dan pembelajaran yang dibawa pulang nantinya dari sharing kita hari ini.”
Memasuki acara inti, Manajer Unit Humas SV UGM, Erlin Estiana Yuanti, S.S., M.A memaparkan prodi prodi dan sarana prasarana Sekolah Vokasi UGM. Beliau menjelaskan sistem belajar mengajar beserta capaian capaian mahasiswa Sekolah Vokasi UGM. Disisi lain, Fani Pramuditya S.E,.M.B.A. Manajer Kemahasiswaan SV UGM memaparkan kegiatan kegiatan kemahasiswaan yang ada di Sekolah Vokasi UGM. Beliau juga menghighlight bahwasanya para mahasiswa selalu antusias dengan event ataupun kegiatan kemahasiswaan, seperti BEM.
Sesi sharing ini berjalan interaktif ketika mahasiswa Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan diberikan kesempatan mengajukan pertanyaan. Salah satu pertanyaan menarik datang dari seorang mahasiswa yang bertanya terkait bagaimana SV UGM dalam menangani kritik kritik yang datang dari mahasiswa dan publik serta bagaimana cara SV menghadapi tantangan teknologi yang semakin pesat.
Menanggapi pertanyaan tersebut, Manajer Unit Humas SV UGM menjelaskan bahwa sejauh ini kritik kritik yang diterima oleh sv ugm adalah kritik yang membangun, seperti contoh kritik yang didapat mengenai gedung baru SV UGM yakni TILC, yang mana SV UGM memiliki Gedung Panca Dharma yang digunakan untuk proses belajar mengajar. Beliau menjelaskan bahwa SV mendapatkan kritik tentang mahasiswa tentang kondisi bangunan Panca Dharma yang terlihat seperti bangunan kolonial. Oleh karena itu, SV UGM kemudian memberikan pemahaman bahwa gedung Panca Dharma merupakan gedung bersejarah yang mana gedung tersebut tidak diizinkan melakukan perubahan bentuk aslinya. “Kami memberikan pemahaman kepada mahasiswa, gedung Panca Dharma adalah gedung bersejarah, kami upayakan pembangunannya tanpa mengubah bentuk dasar gedung tersebut, kami juga melakukan chat ulang serta taman taman cantik untuk mahasiswa belajar.” jelasnya. Menanggapi pertanyaan terkait perubahan teknologi, Manajer Humas SV UGM menjelaskan tantangan teknologi yang pesat tentu saja sudah di akomodasi oleh SV dengan baik. “Tentu saja SV UGM sudah mengakomodasi hal tersebut, seperti contoh saat masa pandemi Covid-19, semua pembelajaran kami switch menjadi daring. Bahkan setelah Covid-19 mereda, kami juga mengeluarkan himbauan perkuliahan daring dimana 40% pembelajaran yang tidak membutuhkan praktik lapangan di perbolehkan secara daring. Ditambah lagi kami juga memiliki Learning Management System (LMS) seperti elok yang membantu mahasiswa dalam mendapatkan pembelajaran online berbasis Course.
Sesi sharing diakhiri dengan pemberian cinderamata dan foto bersama. Harapannya, kunjungan ini tidak hanya menambah pengetahuan, tetapi juga memotivasi mahasiswa Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan untuk lebih aktif dalam pengembangan diri, baik di bidang akademik maupun organisasi.
Penulis : Marwah Putri Nahampun, Irmanon Riandina