Yogyakarta, 7 Oktober 2025 – Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada (SV UGM) menjalin kerja sama strategis dengan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Kota Lubuk Linggau dalam rangka penyusunan Studi Kelayakan Kawasan Industri Kota Lubuk Linggau, Provinsi Sumatera Selatan. Seremoni penandatanganan kesepakatan kerja sama dan kontrak swakelola Tipe II dilaksanakan di Ruang 201 Gedung TILC UGM, dengan dihadiri jajaran pimpinan dari kedua institusi.

Penandatanganan dokumen dilakukan sebagai bentuk komitmen bersama antara Bappedalitbang Kota Lubuk Linggau dan Sekolah Vokasi UGM untuk mendukung percepatan pembangunan ekonomi daerah melalui kajian ilmiah dan terapan berbasis riset. Dokumen yang disepakati mencakup kesepakatan kerja sama terkait pelaksanaan penyusunan dokumen studi kelayakan kawasan industri serta kontrak swakelola Tipe II mengenai kajian penyusunan studi kelayakan kawasan industri Kota Lubuk Linggau. Melalui kerja sama ini, Departemen Ekonomika dan Bisnis (DEB) Sekolah Vokasi UGM akan berperan dalam penyusunan dokumen tersebut dengan pendekatan akademik dan analisis ekonomi terapan.
Acara dimulai pukul 09.00 WIB dengan menyanyikan lagu Kebangsaan Indonesia Raya, diikuti dengan penandatanganan dokumen kerja sama dan sesi foto bersama. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan sambutan dari Wakil Dekan Bidang Kerja Sama dan Alumni Sekolah Vokasi, Dr. Endang Soelistiyowati, S.Pd., M.Pd., yang menekankan pentingnya pendidikan vokasi yang terintegrasi dengan dunia industri sejak awal masa studi.

Dalam sambutannya, Dr. Endang menyampaikan, “Penataan pendidikan vokasi kini sudah berjenjang dan berorientasi pada praktik nyata. Mahasiswa sejak awal sudah dilibatkan dalam kegiatan industri agar terbiasa dengan lingkungan kerja profesional. Kami berupaya menyiapkan lulusan yang tidak hanya siap kerja, tetapi juga mampu berkolaborasi lintas bidang dan memanfaatkan teknologi untuk mendukung produktivitas di berbagai sektor.” Ia juga menambahkan bahwa Sekolah Vokasi UGM terus berinovasi dalam pengembangan program yang relevan dengan kebutuhan industri, termasuk melalui riset terapan dan pengembangan produk mahasiswa lintas disiplin.
Sementara itu, Kepala Bappedalitbang Kota Lubuk Linggau, H. Emra Endi Kesuma, SE, M.Si., dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terjalinnya kerja sama dengan SV UGM. Menurutnya, kolaborasi ini menjadi langkah penting dalam membangun kawasan industri yang berdaya saing dan menyiapkan sumber daya manusia yang siap menghadapi tantangan dunia kerja.

Beliau menyampaikan, “Kami berharap kerjasama ini dapat menjadi langkah konkret dalam menghubungkan dunia akademik dengan kebutuhan nyata di lapangan. Dunia pendidikan tinggi, khususnya pendidikan vokasi, memiliki peran besar dalam mencetak lulusan yang berdaya saing, siap beradaptasi, dan mampu memberikan kontribusi langsung bagi pembangunan daerah.” Ia juga memperkenalkan jajaran tim dari Bappedalitbang yang hadir dalam acara tersebut, sekaligus menjelaskan gambaran umum kondisi dan potensi wilayah Kota Lubuk Linggau yang tengah berkembang sebagai salah satu kawasan strategis di Sumatera Selatan.
Turut hadir dalam kegiatan ini jajaran Bappedalitbang Kota Lubuk Linggau, antara lain Dr. H. Umar Diharja, SP., M.A.P., M.Psi. selaku Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan; Tri Animartati, SE, M.Si. sebagai Perencana Ahli Muda; Dessy Hartati Nst, SE; Endang Rahmayanti, S.Si.; Wenny Septafiana Aulia, SE., MM.; serta Dewi Indriani yang masing-masing merupakan Peneliti Ahli Muda. Dari pihak Sekolah Vokasi UGM, turut hadir pula Ketua Departemen Ekonomika dan Bisnis beserta jajaran dosen yang terlibat dalam proyek ini.
Kerja sama ini diharapkan menjadi langkah awal dalam pengembangan kawasan industri yang berdaya saing dan berkelanjutan di Kota Lubuk Linggau. Selain itu, kolaborasi ini juga memperkuat peran Sekolah Vokasi UGM dalam mendukung pembangunan daerah melalui hasil riset terapan dan inovasi akademik yang relevan dengan kebutuhan masyarakat dan pemerintah daerah.
Author: Cathleeya Rifza