UGM menggelar acara Pelepasan dan Pra Keberangkatan Mahasiswa Penerima Beasiswa IISMA dan IISMAVO 2022 pada Kamis (25/8) secara daring. Sekolah Vokasi UGM untuk pertama kalinya mengirimkan 42 mahasiswa untuk belajar selama 1 semester di berbagai Perguruan Tinggi Luar Negeri melalui program International Student Mobility Awards edisi Vokasi (IISMAVO). IISMAVO merupakan skema beasiswa Pemerintah Republik Indonesia yang mendanai mahasiswa Indonesia untuk program mobilitas di universitas dan industri terkemuka di luar negeri. Melalui program ini, mahasiswa Sekolah Vokasi yang mengikuti program tersebut diharapkan memiliki kemampuan berinteraksi internasional sebagai bekal mereka saat lulus, mengingat tingginya tuntutan industri yang semakin mengglobal.
Prof. dr. Ova Emilia, M.Med., Ed., Sp.OG(K)., Ph.D., Rektor Universitas Gadjah Mada dalam sambutannya menyatakan kebahagiaan dan rasa bangga atas keberhasilan para awardee IISMA dan IISMAVO 2022. Beliau juga meminta agar para awardee untuk mempelajari kultur yang belum dipahami sebelumnya karena hal tersebut merupakan sebuah pembelajaran luar biasa yang tidak akan diperoleh para awardee di kampus.
“Kepada teman-teman penerima beasiswa IISMA dan IISMAVO UGM 2022, saya mengucapkan selamat dan have a great journey ahead. Tentunya, make the best of your experience. Any kind, not only about the content but also about how you interact with people to socialize with people there.” ujarnya.
Najla Aprilia Di Jogjana, salah satu awardee IISMAVO yang berasal dari Prodi D4 Bahasa Inggris diberikan kesempatan untuk berbagi pengalamannya selama dua minggu pertama di Perth, Australia. Ia berpesan ada baiknya sebelum keberangkatan para awardee memastikan apa saja yang dilarang oleh negara yang dituju melalui website negara tersebut. Hal ini dianjurkan agar para awardee tidak melakukan kesalahan-kesalahan di negara yang akan dituju.
Acara ditutup dengan pembekalan dari Safiratu Khoir, S.S., M.I.M., Ph.D., yang memberikan materi “Ten Points to Discuss”. Isi dari materi tersebut, yaitu; Starting with Good Intention Setting the Priority, Dealing with Academic Challenges, Networking with Indonesians, Immersing with Global Community, Immersing with Locals, Involvement in A Professional world, Showing Indonesia in an International Food Festival, Helping Others in Need, Travel More-Discover More, Projecting Indonesia – Be An Ambassador. Dalam pembekalan tersebut beliau berpesan, “Challenges itu akan menemani kita bertumbuh, that is how life works. Jadi, give it a try, see how the universe conspires. Pray and believe dan kemudian positif aja everything will be good.”
Penulis: Fatimah Azzahra