Arsip:

Berita Utama

FPTVI Gelar Nonton Bareng Film “Tengkorak” (Film Nasional Karya Dosen & Mahasiswa Sekolah Vokasi UGM)

(17/10) — Forum Pendidikan Tinggi Vokasi Indonesia (FPTVI) kembali menyelenggarakan kongres tahunan untuk yang ke-5 kalinya. Namun demikian, tahun ini menjadi istimewa karena adanya agenda Nonton dan Diskusi Bareng Film Tengkorak, sebuah film karya dosen dan mahasiswa Sekolah Vokasi UGM yang akan ditayangkan serentak di bioskop nasional pada 18 Oktober 2018. Agenda ini diprakarsai oleh Sekolah Vokasi IPB selaku Ketua FPTVI dan didukung sepenuhnya oleh FPTVI dan Fakultas Vokasi UNAIR.

Acara ini digelar di XXI Grand City Surabaya mulai pukul 19:00. Hadir di dalamnya para peserta Kongres V FPTVI yang terdiri atas para pimpinan dan dosen Pendidikan Tinggi Vokasi se-Indonesia. Dalam acara ini, Rektor UNAIR juga diundang sebagai tuan rumah penyelenggara Kongres V FPTVI.

Acara Nonton dan Diskusi Bareng Film Tengkorak: Bongkar Tengkorak menghadirkan Yusron Fuadi, dosen Sekolah Vokasi UGM yang merupakan sutradara dan juga pemeran utama dari film ini. Meskipun memiliki judul film yang terkesan horor, genre film ini adalah science fiction yang mengungkap sebuah temuan berupa tengkorak yang panjangnya melebihi batas wajar (1.850 m). Dalam film ini diceritakan, temuan tersebut memiliki kaitan dengan adanya gempa di Yogyakarta tahun 2006. Tokoh utama dari film ini adalah seorang gadis yang ditakdirkan untuk menjawab teka-teki dan akhir dari temuan tersebut. Peran ini dibawakan oleh Eka Nusa Pertiwi, seorang aktris teater yang sudah malang melintang di dunia pertunjukan.

Film Tengkorak yang digarap selama kurang lebih 4 tahun dengan biaya patungan ini telah mengikuti berbagai festival film seperti Jogja-NETPAC Asian Film Festival di Yogyakarta bulan Desember tahun lalu, kemudian masuk nominasi dalam Cinequest International Film Festival di California, USA, pada bulan Maret 2018, dan yang terbaru, Balinale International Film Festival Bali pada akhir bulan September 2018.

“Keseluruhan pembuatan film ini dimulai dari 0 tanpa bantuan dari produser besar di baliknya. Namun begitu, karena dengan kerja keras dan kemampuan seluruh mahasiswa dan dosen dari SV UGM khususnya prodi D3 Komputer dan Sistem Informasi (Komsi), akhirnya film ini bisa memberikan sajian yang berbeda dengan visual effect yang bisa dikatakan hampir setara dengan film Amerika,” ujar Bapak Wikan Sakarinto, Dekan Sekolah Vokasi sekaligus produser film ini.

Film Tengkorak menjadi salah satu bukti nyata bahwa pendidikan vokasi yang mengedepankan praktik mampu menghasilkan karya yang dapat dinikmati oleh masyarakat luas. (Nkv)

 

Closing Ceremony Chengdu Textile College (CDTC), China

Yogyakarta (18/10), Sekolah Vokasi mengadakan rangkaian acara closing ceremony untuk mahasiswi dan dosen dari Chengdu Textile College, China. Banyak dari mereka yang merasa waktu terasa cepat berlalu karena seperti baru kemarin mereka disambut. Pimpinan Sekolah Vokasi, Dosen serta beberapa Mahasiswa turut meramaikan acara tersebut.

Dekan Sekolah Vokasi, Bapak Wikan Sakarinto, S.T., M.Sc., Ph.D., dalam sambutannya menyampaikan “Terima kasih telah hadir di Sekolah Vokasi dan UGM, semoga dengan kegiatan ini bisa memberikan kesan dan pengalaman berharga bagi kalian semua. Jangan lupa kembali lagi untuk menikmati kota Jogja dan Indonesia”.

Acara yang diselenggarakan di Hall Gedung Perpustakaan SV UGM terasa lebih hangat dengan penampilan tarian tradisional dari mereka. 10 mahasiswi yang bernama Liu Yi, Wei Linzhen, Li Fuqiao, Liao Xueying, Li Minxi, Huang Lei, Xiang Xianting, Han Maoqin, Xie Yanling, Bu Lifang yang berfokus pada hal Food Biotechnology dan Tourism English tekah mengikuti berbagai kegiatan perkuliahan di jurusan Agroindustri serta di Departemen Bahasa, Sastra dan Manajemen Budaya (DBSMB) SV UGM, selain itu beberapa juga ada yang mengambil konsentrasi di Departemen Ekonomika dan Bisnis. kemudian 2 Dosen  dari CDTC yaitu Ms. Liu Yanjung, Ms. Ren Xingyuan yang akan mengajar mengenai Construction/Architecture Engineering dan English.

Salah satu dosen dari CDTC mengatakan bahwa “Saya sangat takjub dengan Indonesia dan Jogja, saat saya berkeliling ke berbagai tempat sejarah di Jogja saya menemukan berbagai macam hal dan barang peninggalan yang sudah lama tercatat sebagai sejarah, siapa sangka ternyata beberapa barang tersebut juga ada di China, itu menjadi bukti bahwa Indonesia dan China sudah memiliki ikatan sejak lama. Kita harus meningkatkan dan menjaga hubungan kekeluargaan antara China dan Indonesia.”

Selanjutnya keseluruhan mahasiswi dari CDTC mempresentasikan apa yang telah mereka lakukan selama mengikuti kegiatan exchange program di Yogyakarta ini dan memaparkan mengenai kehidupan sehari-hari yang telah mereka lakukan. Mereka bercerita bahwa awalnya kesulitan dalam hal komunikasi di Jogja, karena mereka kurang paham dengan istilah-istilah umum jika mereka pergi tanpa didampingi oleh rekan Indonesia, namun lama kelamaan mereka mulai paham dan bisa berkeliling sendiri tanpa harus didampingi lagi.

Acara puncak dari Closing Ceremony ini adalah penampilan angklung yang memainkan lagu tradisional Indonesia mereka dengan menggunakan pakaian khas dari China yang berkolaborasi dengan Mahasiswa Bahasa Korea yang menggunakan pakaian tradisional Korea. Selain itu mereka juga menampilkan peragaan fashion show sekaligus mendeskripsikan dari masing-masing baju khas yang mereka kenakan.

Sebelum acara di tutup, Bapak Dekan dan Wakil Dekan memberikan sertifikat dan souvenir dari SV UGM kepada delegasi dari CDTC. Acara pun resmi ditutup dengan penampilan Bapak Dekan mengiringi Ms. Liu Yanjung dan Ms. Ren Xingyuan untuk menyanyikan lagu berbahasa China.

SV UGM Selenggarakan The First International Conference on Technology & Sustainable Development

Sekolah Vokasi UGM untuk pertama kalinya menyelenggarakan konferensi internasional “ICTSD” pada Hari Jum’at-Sabtu, 12-13 Oktober 2018 di Hotel East Parc Yogyakarta. International Conference on Technology & Sustainable Development yang pertama ini mengusung tema “The Role of Higher Education in Disruptive Era”.

Pembicara yang dihadirkan dalam konferensi ini yakni Prof. Kazuhiro Harada dari Nagoya University Japan, Dr. Digby Race dari University of Sunshine Coast Australia, Dr. Robert de Souza dari Executive Director The Logistics Institute-Asia Pacific Singapore, Prof. San Afri Awang Ph.D dari Universitas Gadjah Mada Indonesia, Mr. Santoso dari Bank Central Asia, Dr. Anggito Abimanyu dari Universitas Gadjah Mada Indonesia, Mr. Suprapto Suwaji, SE, MM, CPSCM dari Indonesia Logistics and Forwarders Association, Dr. Eng. Ahmad Rusdiansyah dari Institut Teknologi Sepuluh November Indonesia, Mr. Shen Jingqiao dari Chengdu Textille College China, Mr. Roger Teo dari Cybermax Asia Pte Ltd. Jakarta-Singapura, Mr. Ade Ahmad Yani dari PT. Pan Brothers Tbk., dan Mr. Bhima Yudhistira Adhinegara, M.Sc. dari Institute for Development of Economics and Finance.

Konferensi internasional ini mengakomodasi empat kluster yakni:

  1. Transportation and Logistics dengan subtema ”Digital Logistic”.
  2. Forestry and Environment dengan subtema “The New Concept of Community Forestry”.
  3. Socio Economic-Humanities dengan subtema Financial Technology and Its Impact to the Culture”.
  4. Science and Technology dengan subtema “Opportunity and Challenge in Industry 4.0”.

Jalannya ICTSD tidak lepas dari kerja sama dengan Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang dan dukungan dari BCA. Acara ini diawali dengan pembukaan dengan lagu Indonesia Raya, tarian tradisional dari Gasita Tari (Bahasa Inggris Sekolah Vokasi UGM), dilanjutkan dengan sambutan dari Dr. Silvi Nur Oktalina (Wakil Dekan III SV UGM) selaku ICTSD Chairman dan Bp. Nashri, MT selaku Wakil Dekan I PIP Semarang. Acara kemudian dibuka secara resmi dengan pemukulan gong oleh Wakil Rektor Bidang Pendidikan, Pengajaran, dan Kemahasiswaan UGM, Prof. Dr. Ir. Djagal Wiseso Marseno, M.Agr. Selanjutnya, keynote speech disampaikan oleh Bp. Wikan Sakarinto, Ph.D. selaku Dekan Sekolah Vokasi UGM yang membahas tentang Industri 4.0 dan peran pendidikan tinggi untuk mencetak lulusan yang inovatif.

“In order to increase our export to support the economy of this nation, we have to create innovative graduates,” terang beliau.

Agenda dilanjutkan dengan sesi panel per kluster yang diselenggarakan setelah ibadah solat Jumat. Di hari kedua, presentasi dari para peserta konferensi akan dilaksanakan sesuai kluster masing-masing.

Sebagaimana Seminar Nasional Teknologi Terapan yang dilaksanakan secara rutin oleh Sekolah Vokasi UGM, konferensi internasional ini direncanakan untuk diselenggarakan setiap dua tahun sekali mulai tahun 2018 ini.

Bahasa Korea Sekolah Vokasi UGM Juara 1 Lomba Pidato Bahasa Korea Ke-3 2018

Universitas Gadjah Mada kembali menorehkan prestasi di kancah Nasional di bidang bahasa. Mahasiswa D3 Program Studi Bahasa Korea Sekolah Vokasi yang bernama Virliana Meyta Yuniar angkatan 2017 berhasil meraih juara 1 dalam lomba pidato bahasa Korea yang diadakan oleh KT & G Sangsang School. Acara tersebut dilaksananakan secara langsung di pusat studi Jepang Universitas Indonesia. Acara “2018 Jakarta KT&G Sang Sang School Culture Festival” yang ke-3 ini diadakan pada tanggal 13 Oktober tahun 2018 di Pusat Studi Jepang Universitas Indonesia yang dilanjutkan dengan acara dance & singing cover competition dan dimeriahkan dengan korean food dari stand makanan.

Perwakilan dari salah satu juri dalam lomba pidato bahasa Korea dalam sambutannya mengatakan, tujuan kegiatan ini untuk mempererat hubungan antara Korea dan Indonesia, sekaligus memperkenalkan budaya Korea kepada masyarakat. Karena semakin berjalannya waktu, kerjasama antar Korea dengan Indonesia semakin meluas di berbagai bidang.

Pada lomba pidato bahasa Korea ke-3 pada tahun 2018 tersebut peserta berasal dari berbagai macam daerah dan diadakan secara Nasional. Sebelum babak final, peserta wajib membuat naskah pidato dalam bahasa Korea dengan memilih salah satu topik dengan “Daya tarik Korea untuk Saya” dan “Alasan Saya Jatuh Hati kepada Korea”. Setelah membuat naskah, peserta harus mengirim video dengan durasi maksimal 4 menit yang berisikan pidato tersebut kepada penyelenggara. Naskah dan video dikirim bersama melalui email. Masa pendaftaran ditutup pada tanggal 15 Agustus 2018, setelah itu seluruh video peserta akan di upload di facebook penyelenggara (Pendidikan Hangeul Jakarta) dan jumlah ‘like’ juga menjadi salah satu penilaian untuk penentuan pemenang. Mahasiswi D3 Program Studi Bahasa Korea Sekolah Vokasi UGM, Virliana Meyta Yuniar, berhasil mendapatkan juara pertama dengan pidatonya. Sedangkan juara 2 dan 3 diraih oleh peserta asal Surabaya dan Jakarta.

Kongres V Forum Pendidikan Tinggi Vokasi Indonesia

(16/10) — Forum Pendidikan Tinggi Vokasi Indonesia (FPTVI) kembali menyelenggarakan kongres tahunan untuk yang ke-5 kalinya. Tahun ini, FPTVI mengusung tema “Perguruan Tinggi Vokasi Indonesia Menghadapi Revolusi Industri 4.0”. Kongres ini diselenggarakan di Universitas Airlangga, Surabaya.

Agenda pertama dari kongres ini yakni seminar oleh Menteri Koordinator Perekonomian Dr. Darmin Nasution, Kepala Staf Kepresidenan Indonesia Jenderal TNI (Purn) Dr. Moeldoko, S.I.P., serta Gubernur Jawa Timur Dr. H. Soekarwo, S.H., M.Hum. Agenda dilanjutkan dengan peluncuran serta sosialisasi “Asosiasi Ahli dan Dosen Ilmu Terapan Indonesia (A2DITI)”, sebuah wadah kegiatan bagi dosen Vokasi anggota FPTVI dan pelaku Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI). Selanjutnya, agenda dilanjutkan dengan Sidang Bidang dan diteruskan dengan Sidang Pleno. Kemudian untuk memperkuat jejaring para pengajar pendidikan vokasi, para peserta kongres diundang untuk mengikuti Gala Dinner yang diselenggarakan di Hotel Wyndham Surabaya di hari yang sama. Di hari berikutnya yaitu 17 Oktober 2018, seluruh peserta Kongres V FPTVI diundang untuk Nonton dan Diskusi Bareng Film Tengkorak, sebuah film karya dosen dan mahasiswa Sekolah Vokasi UGM yang akan ditayangkan serentak di bioskop nasional pada 18 Oktober 2018.

Kongres FPTVI diikuti oleh universitas, fakultas, sekolah tinggi, akademi, serta politeknik se-Indonesia. Setidaknya kini ada 113 lembaga Pendidikan Tinggi penyelenggara pendidikan vokasi yang diundang dalam Kongres FPTVI.

Pendirian FPTVI (semula bernama Forum Komunikasi Pendidikan Tinggi Vokasi Indonesia) diawali dari penyelenggaraan lokakarya tentang “Penegasan Pendidikan Vokasi sesuai UU no. 12 Tahun 2012” pada 3 April 2014 di Sekolah Vokasi UGM, Yogyakarta, yang dihadiri oleh berbagai Universitas negeri di Indonesia. Atas prakarsa Direktur SV UGM saat itu, Ir. Hotma Prawoto S, M.T., IP-Md., pertemuan khusus terkait inisiasi pendirian Forum KPTVI dilaksanakan dengan mengundang perwakilan dari UGM, UI, IPB, UB, dan UNY. Akhirnya, pada 28 Oktober 2014, FPTVI resmi berdiri pada Kongres I yang dilaksanakan di Sekolah Vokasi UGM, Yogyakarta. (Nkv)

Sumber:

www.hotmaprawoto.com

forum-vokasi.id/sejarah

Sekolah Vokasi Menyambutan Hangat 10 mahasiswi dan 2 dosen Chengdu Textile College (CDTC), China

Yogyakarta(24/9) – Opening ceremony kembali diadakan dalam rangka menyambut mahasiswa yang berpartisipasi dalam program student exchange antara Sekolah Vokasi (SV) UGM dengan Chengdu Textile College (CDTC), China.

Acara penyambutan dilaksanakan di Ruang Sidang Utama 225 SV UGM oleh Kantor Urusan Internasional (KUI) SV UGM. Pimpinan yang hadir dalam acara ini yaitu Dekan SV UGM Bapak Wikan Sakarinto, S.T., M.Sc., Ph.D., serta Ketua Departemen dan Ketua Program Studi, terkhusus Departemen Bahasa, Seni dan Manajemen Budaya (DBSMB). Para Dosen SV UGM juga hadir dan memberikan sambutan yang hangat serta ucapan selamat datang di Sekolah Vokasi bagi mahasiswa program exchange tersebut.

CTDC mengirimkan 10 delegasi mahasiswi (Food Biotechnology & Tourism English) yang bernama Liu Yi, Wei Linzhen, Li Fuqiao, Liao Xueying, Li Minxi, Huang Lei, Xiang Xianting, Han Maoqin, Xie Yanling, Bu Lifang serta 2 Dosen (Construction/Architecture Engineering dan English yang bernama Ms. Liu Yanjung, Ms. Ren Xingyuan, dan kedua dosen tersebut akan ber-partner dengan dosen SV dari D3 Manajemen dan D3 Kearsipan

Dalam acara tersebut, Ibu Andri Handayani, S.S.,M.A., selaku Manajer KUI memberikan arahan kepada mahasiswa program exchange terkait apa saja yang perlu mereka ketahui mengenai Indonesia dan UGM terutama tentang Sekolah Vokasi. Program exchange yang tersedia di SV UGM bisa terbilang cukup banyak, seperti halnya Prodi Bahasa Korea pernah mengirimkan mahasiswanya untuk Exchange ke Negara Korea Selatan. Program semacam itu akan selalu ditingkatkan oleh SV UGM guna memberikan peluang bagi seluruh mahasiswa dan civitas Sekolah Vokasi bahkan UGM untuk bisa meraih mimpi dan harapannya untuk studi atau mengikuti berbagai program ke Luar Negeri.

Pembekalan Teknologi Tepat Guna di Desa Pagerharjo agar Nilai Jual Produk Meningkat

Pelatihan Teknologi Finishing kayu dilakukan dalam rangka pengenalan teknologi tepat guna di bidang industri perkayuan kepada masyarakat atau kelompok pertukangan yang ada di Desa Pagerharjo, Kecamatan Samigaluh, Kabupaten Kulon Progo, D. I. Yogyakarta. Ada sebanyak 38 orang peserta pelatihan yang terdiri dari 2 kelompok pertukangan yaitu 20 orang dari kelompok pertukangan Muda Taruna Makmur dan 18 orang dari kelompok pertukangan Mitra Mandiri. Kegiatan pelatihan ini di inisiasi oleh Agus Ngadianto, S.Hut., M.Sc. dari Program Studi Pengelolaan Hutan Sekolah Vokasi UGM dengan dana yang berasal dari Hibah Program Kemitraan Masyarakat (PKM) RISTEKDIKTI tahun 2018. Latar belakang terlaksananya kegiatan ini adalah kurangnya pengetahuan kelompok pertukangan Desa Pagerharjo tentang teknologi finishing kayu, desain dan inovasi produk serta strategi pemasaran berbasis teknologi Informasi. Berangkat dari hal ini, kegiatan pelatihan ini menjadi penting untuk dilakukan demi mengatasi permasalahan tersebut diatas.

Agus Ngadianto S.Hut., M.Sc. mengatakan bahwa kegiatan ini dimaksudkan untuk membekali kelompok pertukangan Desa Pagerharjo dengan teknologi tepat guna berupa teknologi finishing kayu agar kelompok pertukangan ini dapat menghasilkan produk kayu sampai pada tahap akhir sehingga meningkatkan nilai jual produk. Kegiatan ini dilakukan selama 2 hari pada tanggal 1-2 September 2018 dengan rincian kegiatan dihari pertama berupa penyampaian materi tentang kayu sebagai bahan baku mebel, teknologi finishing kayu, desain dan inovasi produk, strategi pesaran dan bahan finishing ramah lingkungan. Sementara itu, pelatihan hari kedua berupa praktek finishing kayu yang dilakukan oleh setiap peserta menggunakan bahan finishing water based, oil based dan kombinasi antara keduanya.

 

 

 

 

Sekolah Vokasi menjalin Kerjasama dengan Politeknik Baubau

Yogyakarta (21/9) — Sekolah Vokasi UGM terus menjalin hubungan baik dengan berbagai pihak mulai dari instansi atau pun perusahaan. Hal tersebut diwujudkan dalam bentuk perjanjian kerjasama yang dasarnya memiliki arahan untuk mewujudkan suatu tujuan tertentu yang sesuai dengan harapan kedua belah pihak. Bertempat di Ruang 138, terjalin Perjanjian Kerjasama antara Sekolah Vokasi (SV) UGM dengan Politeknik Baubau yang dihadiri langsung oleh Direktur Politeknik Baubau Bapak Sapril, S.K.M., M.Sc.

“kami telah banyak mendapatkan berbagai informasi mengenai Sekolah Vokasi serta perkembangan apa saja yang telah dicapai oleh SV UGM, dari situlah salah satu alasan kami mengadakan perjanjian kerjasama dengan SV UGM.” ujar Direktur

Dekan SV UGM, Bapak Wikan Sakarinto sangat menyambut dengan baik kehadiran para Direktur serta tamu undangan yang hadir saat pelaksanaan perjanjian kerjasama yang bertujuan untuk memanfaatkan kemampuan sumber daya yang dimiliki oleh kedua belah pihak secara maksimal guna pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam rangka pelaksanaan pembangunan nasional. Adapun ruang lingkup dalam perjanjian ini meliputi bidang Pendidikan; Penelitian; Pengabdian kepada Masyarakat.

“Harapannya Politeknik  Baubau bahkan kedepannya bisa lebih baik, dan semoga kedepannya tidak ada lagi stigma politeknik yang terbaik di Indonesia. Karena apapun itu yang terpenting saat ini adalah semua adalah yang terbaik bagi Negara Indonesia.” Papar Bapak Dekan.

Selain pimpinan dari Politeknik Baubau dan Bapak Dekan SV UGM, Wakil Dekan Bidang Keuangan, Aset dan Sumber Daya Manusia, Ibu Nuryati, S.Far., M.P.H., turut hadir dalam kegiatan ini karena beliaulah yang bertanggung jawab mengatur segala SDM yang ada di lingkungan SV UGM.

“Kami akan selalu mengadakan kolaborasi mahasiswa dengan latar belakang prodi yang berbeda dengan tujuan untuk menciptakan suatu produk yang bisa dinikmati masyarakat namun bisa bersaing di level Nasional bahkan Internasional. Oleh karena itu, kami akan selalu berusaha membentuk para mahasiswa menjadi SDM yang pastinya berkualitas.” tambah Bapak Dekan.  

Lomba Desain Kartu Tahapan Xpresi BCA

Format Desain Kartu :

  • Jenis kompetisi terbagi menjadi 2 kategori :
  1. Desain Xpresi BCA Template Kartu

2. Desain Xpresi BCA Template Foto

 

  • Tema Desain :
  1. Hobby (aktifi­tas, seperti olahraga, musik, dsb)
  2. Holiday (traveling, tempat wisata, dll)
  3. Jogjaku ( termasuk Kampusku)
  4. Art & design (pattern / pop art / unsur grafi­s dsb)
  5. Millenials (desain yang relevan dengan nuansa digitalisasi)
  6. Revolusi industri 4.0
  • Ukuran area desain kartu adalah 86 MM X 54 MM (desain template kartu dapat di download di www.bca.co.id/XpresiUGM)
  • Desain kartu dapat berupa ilustrasi, digital imaging, tipografi dan desain grafis dengan menggunakan teknik apapun (digital imaging, digital, manual dsb)
  • Hasil karya harus dibuat dalam format .ai dan resolusi 1024 x 645 pixel untuk diserahkan kepada BCA saat peserta menjadi pemenang lomba.
  • Hasil karya yang dibuat harus dapat diaplikasikan ke media kartu. Semua informasi penting di kartu harus tetap dapat dibaca dengan jelas.

 

 

Syarat &  Ketentuan :

 

  1. Lomba diperuntukkan bagi mahasiswa aktif Universitas Gadjah Mada jenjang : D3, D4 dan S1
  2. Lomba ini bersifat individu
  3. Setiap peserta boleh mengirimkan lebih dari 1 hasil karya.
  4. Setiap desain harus disertai dengan judul dan filosofi (dituliskan dalam pengajuan di form online)
  5. Setiap desain harus melampirkan tiga elemen kartu yaitu : Teks “Tahapan Xpresi BCA”, segitiga putih, dan Nomor ID Kartu debit (seperti gambar pada poin 1.2 dibawah). Apabila salah satu elemen tidak dipenuhi maka desain yang disubmit akan didiskualifikasi.

  1. Keaslian dan orisinalitas hasil karya (foto, vektor, ilustrasi, desain, tipogra quotes dan objek visual lainnya) dapat dipertanggungjawabkan, bukan menjiplak hasil karya orang lain yang dimodifikasi dan tidak memakai elemen yang melanggar hak cipta serta etika pembuatan karya cipta. Jika terbukti terjadi pelanggaran ketentuan, hasil karya akan dianulir atau/dan dibatalkan penghargaannya
  2. Desain hasil karya tidak boleh menyinggung unsur politik, SARA, kekerasan, pelanggaran Hak Asasi Manusia, Agama, pornografi dan sesuatu yang mengarah negatif.
  3. Hasil karya tidak mengandung merek dagang, logo, ciptaan yang dilindungi hak cipta, atau Hak Kekayaan Intelektual dalam bentuk apapun milik pihak lain.
  4. Hasil karya pemenang menjadi hak milik BCA dan BCA berhak mempublikasikan dan menggunakan hasil karya tersebut untuk diproduksi dan dipergunakan untuk tujuan komersil.

 

Mekanisme Lomba :

 

  1. Peserta diwajibkan melakukan :
    1. Upload hasil karya via instagram
    2. Registrasi melalui online form

 

  1. Mekanisme upload hasil karya via instagram :
    1. Peserta diharuskan memfollow akun instagram @goodlifebca dan @sv_ugm
    2. Upload hasil karya ke akun instagram peserta yang didaftarkan saat pendaftaran dengan hashtag #XpresiUGM
    3. Hasil karya yang diupload harus memperlihatkan semua desain dalam kartu
    4. Hasil karya yang disubmit wajib melampirkan : desain kartu orisinil (sebelum diaplikasikan pada template) dan desain kartu yang sudah diaplikasikan beserta template yang telah diberikan

1.3 Desain Kartu Orisinil
1.4 Desain kartu yang sudah diaplikasikan pada template yang tersedia

 

5. Tag hasil karya yang diupload pada instagram @goodlifeBCA dan @sv_ugm

6. Copy Link URL untuk dimasukkan ke dalam online form pendaftaran

7. Instagram peserta harus dalam kondisi terbuka untuk public (tidak boleh private)

 

  1. Mekanisme registrasi melalui online form :
    1. Peserta melakukan akses melalui website BCA www.bca.co.id/XpresiUGM
    2. Peserta mengisi seluruh informasi yang dibutuhkan pada form
    3. Sertakan Link URL dari upload hasil karya di instagram

 

Penentuan dan Pengumuman Pemenang :

 

  1. Kriteria penilaian yang akan digunakan adalah : 30% terkait konsep, ide, orisinalitas; 30% terkait relevansi karya dengan tema dan 40% terkait eksekusi visual
  2. Total pemenang lomba adalah 8 orang yang terdiri dari 4 pemenang dari kategori Desain Template Kartu dan 4 pemenang dari kategori Desain Template Foto.
  3. Nominal hadiah diberikan dalam bentuk Tahapan Xpresi BCA untuk masing-masing kategori, sebagai berikut :
    • Terbaik : Rp 3.000.000,00
    • Runner up 1 : Rp 2.000.000,00
    • Runner up 2 : Rp 1.000.000,00
    • Favorit : Rp. 500.000,00
  4. Penentuan pemenang Terbaik, Runner Up 1, dan Runner Up 2 berdasarkan keputusan Juri.
  5. Penentuan pemenang Favorit berdasarkan jumlah “Like” terbanyak pada hasil karya yang diupload pada Instagram dan bukan merupakan pemenang Terbaik, Runner Up 1, dan Runner Up 2.
  6. Jumlah “Like” yang diperhitungkan adalah “Like” yang diberikan maksimal sampai tanggal 18 Oktober 2018 pukul 10.00 WIB.
  7. Pemberian hadiah akan dilakukan pada tanggal 28 Oktober 2018 bersamaan dengan kegiatan Hari Keluarga dalam rangka Dies Natalis Sekolah Vokasi UGM.
  8. Keputusan panitia dan dewan juri mengikat, tidak dapat diganggu gugat dan tidak ada surat menyurat.

 

 

Periode Lomba :

 

Pendaftaran dan pengumpulan hasil karya           : 24 September – 17 Oktober 2018

Pengumuman via Web dam Instagram                   : 26 Oktober 2018

Simbolis Pemberian Hadiah                                        : 28 Oktober 2018