Arsip:

Rilis Berita

VDC SV UGM Gelar Pelatihan Brevet Pajak A dan B

brevet A & B

Vocational Development Center (VDC) SV UGM kembali menggelar kegiatan pelatihan brevet pajak A dan B. Pelatihan ini diselenggarakan atas dasar melihat kondisi kebutuhan pegawai baik di perusahaan swasta, perusahaan BUMN/BUMD serta di pemerintah pusat/daerah yang memiliki keahlian dibidang perpajakan terbuka sangat luas. Untuk itu diperlukan sebuah pemahaman yang komprehensif mengenai perpajakan. Pelatihan Brevet A dan B merupakan pelatihan yang disiapkan agar peserta yang mengikuti pelatihan ini memiliki pengetahuan, pemahaman yang komprehensif mengenai perpajakan, dan kemampuan untuk menyusun surat pemberitahuan (SPT) masa maupun tahunan sebagai media untuk menjalankan kewajiban perpajakannya.

“Selain itu, dengan mengikuti pelatihan ini peserta dapat mengupdate perkembangan terbaru perpajakan dan sekaligu smempersiapkan menuju ujian sertifikasi konsultan pajak (USKP),” tutur Faiz Zamzami SE., M. Acc., QIA selaku koordinator di VDC SV UGM.

Pelatihan Brevet Pajak ini secara resmi dibuka oleh Ma’un Budiyanto, ST., MT yang merupakan Wakil Direktur Bidang Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (PPM) dan Kerjasama, SV UGM pada selasa, 18 Agustus 2015. Dalam sambutannya, Ma’un menyebutkan bahwa peran Sekolah Vokasi melalui VDC dalam menjembatani mahasiswa sebelum terjun di dunia kerja terutama dalam member bekal keahlian mengenai perpajakan. Pelatihan ini diselenggarakan atas kerjasama antara Sekolah Vokasi UGM dengan PT. Mitranata Cipta Mulia sebagai Pusat Pengembangan dan Pelatihan Pajak.

Pelatihan Brevet Pajak ini diikuti baik dari mahasiswa UGM, mahasiswa UAJY, mahasiswa Sanata Dharma, YKPN dan juga dari perusahaan-perusahaan di Yogyakarta. Materi yang diberikan sangat menarik dan interaktif dengan disertai pembahasan studi kasus mengingat pengajar berasal dari dosen, konsultan pajak dan dari Kantor Pelayanan Pajak. Dalam kegiatan pelatihan ini, peserta juga akan mendapatkan bonus magang di konsultan pajak atau mendapatkan materi tambahan tentang komputer pajak. Mengingat minat peserta yang terus bertambah, pendaftaran Pelatihan Brevet Pajak A dan B ini akan dibuka kembali hingga tanggal 15 September 2015. Pendaftaran bisa dilakukan melalui Perpusatakaan Diploma Ekonomika dan Bisnis SV UGM atau ke kantor VDC SV UGM dengan alamat Sekip Unit 1, Catur Tunggal, Depok, Sleman, Yogyakarta.

Mahasiswa D3 Bahasa Korea SV UGM Ikuti kuliah 1 Semester di Korea

mahasiswa Korea 2015 (1)

Program Diploma Bahasa Korea Sekolah Vokasi UGM, kembali mengirimkan 3 mahasiswa berprestasinya untuk mengikuti program student exchange di Negeri Gingseng, Korea Selatan.
Mereka adalah Irma Putri Setiawan (2013), Fatiha Syahadah (2013), dan Ba’diyah Nur Najmi Aziz (2013). Ketiganya telah melewati beberapa tahapan seleksi yang panjang dan ketat untuk mendapatkan beasiswa selama 1 semester. Nantinya ketiga mahasiswa tersebut akan mengikuti perkuliahan di 3 Universitas yang berbeda, yaitu Dongguk University, Kangwon National University, dan Chonbuk University.
Menurut Supriadianto, S.S, M.A., selaku Kaprodi Diploma Bahasa Korea SV UGM, ketiga mahasiswanya akan mengikuti perkuliahan di Korea mulai bulan September 2015 sampai dengan Januari 2016 dan setelah selesai program, akan kembali melanjutkan perkuliahan di Prodi Bahasa Korea SV UGM.
Selama mengikuti program beasiswa ini, ketiga mahasiswa tersebut akan mendapatkan fasilitas penuh berupa biaya tiket pesawat pulang pergi Indonesia-Korea, biaya hidup serta biaya pendidikan dan asrama.
“Tidak hanya itu, selama di Korea ketiga mahasiswa tersebut juga akan mendapatkan kesempatan untuk belajar Budaya Korea, serta kesempatan untuk mengunjungi tempat-tempat wisata yang ada di Korea,” tutur Adi.

Dukung Kegiatan PPSMB, VDC SV UGM Selenggarakan TOT Untuk Fasilitator

 TOT PPSMB

Pelatihan Pembelajar Sukses Mahasiswa Baru (PPSMB) merupakan masa orientasi bagi mahasiswa baru UGM, dimana kegiatan ini merupakan bagian dari kegiatan akademik yang bertujuan untuk memperkenalkan dunia akademik, sejarah serta visi dan misi UGM sehingga mahasiswa mampu beradaptasi dalam menimba ilmu dan mengalami pengalaman yang baru di UGM.

Selain PPSMB UGM, Sekolah Vokasi juga menyelenggarakan PPSMB yang dikhususkan untuk mahasiswa Vokasi dengan diberi nama PPSMB Permadani, yaitu kepanjangan dari Persatuan Mahasiswa Dinamis, Kreativ dan Mandiri.

Kamis, 13 Agustus 2015 Panitia PPSMB Permadani bersama Tim dari Vocational Development Center (VDC) mengadakan kegiatan Training Of Trainer (TOT) untuk para fasilitator / motivator dalam acara Focus Group Discussion (FGD) PPSMB Permadani bersama mahasiswa baru Sekolah Vokasi UGM yang rencananya akan dilaksanakan pada Jumat, 21 Agustus 2015.

Dalam kegiatan TOT tersebut, turut menghadirkan Syarifah Hanim,S.Psi yang merupakan salah satu staff di VDC SV UGM sebagai pembicara.

“Sebagai fasilitator dan motivator, trainer harus mampu membuat suasana lebih seru dan bersemangat melalui game yang telah disiapkan” papar hanim dengan semangat dalam pelatihan tersebut,” tutur Hanim.

Materi yang disampaikan dalam pelatihan tersebut diantaranya adalah teknik dan macam-macam ice breaking, games menarik yang berfungsi untuk melatih komunikasi organisasi, serta tips menjadi mahasiswa sukses.

Sekolah Vokasi Selenggarakan Workshop Pajak Aplikatif untuk BUMN/BUMD dan Rumah Sakit

pajak 1Maraknya pemeriksaan yang dilakukan KPP terhadap Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dan Rumah Sakit, menimbulkan adanya kekhawatiran bagi pengelola BUMN, BUMD dan Rumah Sakit. Pemeriksaan tersebut tidak hanya terkait dengan PPN namun juga terkait PPh Pasal 21, 23, dan 4 ayat 2. Pemeriksaan tersebut mengakibatkan pada kewajiban membayar pajak dengan jumlah tertentu. Untuk itu diperlukan penguasaan yang komprehensif mengenai perlakuan perpajakan pengelolaan keuangan di BUMN/BUMD dan RS. Sekolah Vokasi UGM melalui Vocational Development Center (VDC) mengadakan workshop Pajak Aplikatif dengan tema “Pelatihan Pajak Aplikatif : Aspek Perpajakan Khusus di BUMN/BUMD dan RS” yang diselenggarakan pada Rabu – Kamis, 7 – 8 Agustus 2015.

Workshop ini secara resmi dibuka oleh Ma’un Budiyanto, ST., MT selaku Wakil Direktur Bidang Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (PPM) dan Kerjasama, SV UGM. Dalam sambutannya, Ma’un menyebutkan bahwa Sekolah Vokasi memiliki peran penting dalam menjembatani mahasiswa dan alumni untuk memasuki dunia kerja. Untuk itu diperlukan pelatihan-pelatihan agar peserta dapat memperbaharui peraturan dan kebijakan pemerintah terbaru. Kegiatan workshop ini diikuti PT Jasa Ausransi Jasa Indonesia, Bank DKI, RSUD Sleman, RSUP Dr. Sardjito, RSUD Panembahan Senopati, dan Perum Perhutani Regional Jawa Tengah.

pajak 2

Berdasarkan Peraturan Pemerintah 46 Tahun 2013 yang berlaku 1 Juli 2013 disebutkan bahwa Atas penghasilan dari usaha yang diterima Wajib Pajak yang memiliki peredaran bruto tidak melebihi Rp 4,8 milyar dikenai Pajak Penghasilan bersifat final sebesar 1% dari Peredaran Bruto,” tutur Hersona Bangun, SE., SH., BKP., CA selaku pembicara dalam workshop tersebut yang juga menjabat sebagai Direktur Kantor Konsultan Pajak Mitra Nata sekaligus pengajar pajak di Diploma Ekonomika dan Bisnis SV UGM.

Materi-materi yang dibahas sangat menarik sehingga para peserta antusias dan terlihat berdiskusi secara interaktif. Sekolah Vokasi UGM dalam waktu dekat juga akan mengadakan pelatihan brevet pajak A dan B yang telah memenuhi batas minimal kelas, namun bagi mahasiswa yang berminat, masih diberi kesempatan untuk mendaftar ke Vocational Development Center (VDC) SV UGM.

“Batas pendaftaran tanggal 14 Agustus dan rencana kelas dimulai tanggal 18 Agustus 2015,” tutur Faiz Zamzami selaku kordinator VDC SV UGM.

Faiz juga menambahkan, bahwa pelatihan ini terselenggara atas kerjasama Sekolah Vokasi dengan Kantor Konsultan Pajak Mitra Nata. (Fz)

Teaching Industry : Wahana Produksi Berbasis Riset & Inovasi Untuk Mendukung Proses Pembelajaran Yang Teintegritas Dengan Industri

seminar_

Jumat, 31 Juli 2015. Sekolah Vokasi (SV) UGM menggelar acara Seminar Sosialisasi Teaching Industry dan Focus Group Discussion (FGD). Bertempat di Hall Perpustakaan SV UGM, acara yang dihadiri oleh seluruh ketua program studi (prodi), perwakilan dosen dari prodi serta anggota Senat SV UGM, diselenggarakan oleh Tim Penyusun Pengembangan Hibah Akademik yang diketuai oleh Wikan Sakarinto, S.T.,M.Sc.,P.Hd dan beranggotakan perwakilan beberapa dosen dari Sekolah Vokasi UGM.

Seminar terbagi dalam 2 sesi, dimana sesi I menghadirkan narasumber diantaranya adalah Ahmad Yuniarto selaku Anggota Kehormatan Wali Amanah UGM, Muhammad Sulaiman,S.T.,M.T.,D.Eng., selaku Direktur Renbank UGM dan drg. Ika Dewi Ana,M.Kes., P.Hd., selaku Direktur PIKA UGM.

Maun Budiyanto, S.T.,M.T., yang merupakan Wakil Direktur Bidang Penelitian, Pengabdian dan Kerja Sama SV UGM sekaligus Wakil Ketua Tim Penyusun Pengembangan Hibah Akademik, menjelaskan bahwa yang dimaksud dengan Teaching Industry (TI) adalah konsep yang digagas UGM untuk pengembangan dan peningkatan pendidikan vokasional di UGM, yang bertujuan untuk mewujudkan sinergitas antara dunia pendidikan dan dunia industri dalam rangka mewujudkan kemartabatan sebagai bangsa yang berdaulat.

“Konsep dasar teaching industry adalah pemindahan sebagian dari proses pendidikan dan proses industri dalam suatu disain pembelajaran sehingga terselenggara pendidikan berbasis kompetensi yang melahirkan SDM yang menang dalam persaingan global,” tutur Maun.

Sementara narasumber sesi II seminar sosialisasi teaching industry disampaikan oleh Direktur SV UGM, Ir. Hotma Prawoto,M.T.,IP-Md dan Wakil Direktur Bidang Akademik dan Kemahasiswaan SV UGM, Wikan Sakarinto, S.T.,M.Sc.,P.Hd.

Sekolah Vokasi UGM Gelar Acara Syawalan Sekaligus Pembukaan DIES NATALIS ke VI

upload_

Rabu, 29 Juli 2015, Sekolah Vokasi (SV) UGM menggelar acara Pembukaan DIES NATALIS Ke VI SV UGM tahun 2015 dengan mengusung tema “Teknologi Tepat Guna Sebagai Lokomotif Kesejahteraan Rakyat Yang Berwawasan Lingkungan”. Acara yang diselenggarakan bersamaan dengan kegiatan syawalan ini turut dihadiri seluruh keluarga besar Sekolah Vokasi, termasuk tenaga pendidik dan kependidikan di lingkungan SV UGM.

Dra. Wahyu Hidayati, M.Si., selaku ketua panitia Dies ke VI SV UGM menyampaikan serangkaian kegiatan DIES tahun ini diantaranya adalah pembukaan DIES sekaligus syawalan yang dilaksanakan hari ini, dan juga acara hari keluarga (family gathering), pameran teknologi tepat guna, serta expo makanan dan music yang rencananya akan dilaksanakan pada bulan Oktober mendatang.

“Dalam Acara Family Gathering tersebut juga akan diselenggarakan berbagai macam lomba, senam sehat, dan kegiatan sosial berupa donor darah,” imbuh Wahyu.

Acara Dies ke VI SV UGM ini resmi dibuka oleh Direktur SV UGM, Ir. Hotma Prawoto S., M.T.,IP-Md yang ditandai dengan pidato Direktur dan dilanjutkan dengan pemukulan gong secara simbolis.
Menurut Hotma, DIES harus dapat dijadikan sebagai alat pemersatu, untuk saling bersinergi melaksanakan amanah yang diberikan kepada SV UGM untuk menjaga keselarasan dan keseimbangan antara kesejahteraan rakyat dan kualitas lingkungan dengan penggunaan teknologi tepat guna yang efektif.

“DIES dengan tema seperti ini menuntut kita untuk jauh lebih powerfull. Kita harus percaya diri, percaya pada kemampuan yang kita miliki,” tutur Hotma.

Acara yang dilaksanakan di Hall Perpustakaan ini dilanjutkan dengan pembacaan ikrar syawalan yang dipimpin oleh Drs. Herman Legowo, M.Si., dan juga kajian hikmah syawalan oleh Ustad Ananto Wibowo dari masjid Guahiro, Bantul.

Program Kerjasama Mahasiswa Ikatan Dinas PT. PLN Persero Segera Dibuka

MoU Kerja sama PLN - SV

Rabu, (01/7) Sekolah Vokasi (SV) UGM melakukan penandatanganan Nota kesepahaman (MoU) dan Perjanjian Kerjasama dengan PT. PLN (Persero). Bertempat di Ruang Rapat Direksi Gedung PT. PLN (Persero) Kebayoran Baru, Jakarta, acara tersebut juga diikuti oleh 6 Perguruan Tinggi salah satunya adalah Sekolah Vokasi UGM.

MoU tersebut berisikan penyelenggaraan program kelas kerjasama antara SV UGM dengan PT. PLN Persero, dimana mahasiswa D III SV UGM dapat menjadi calon karyawan PLN sebagai mahasiswa ikatan dinas.

Penandatanganan MoU yang dilakukan antara Direktur SV UGM, Ir. Hotma Prawoto Sulistyadi,MT. IP.Md dengan Suharto selaku Kepala Divisi Pengembangan SDM dan Talenta PT PLN Persero dimaksudkan untuk menyelenggarakan pendidikan D III Kerjasama di bidang Teknik Elektro disesuaikan dengan kebutuhan bidang teknik di PT PLN (Persero) dengan tujuan agar diperoleh lulusan D III yang siap bekerja dan memiliki kompetensi cukup untuk diterima sebagai Pegawai PLN.

Peserta yang dapat mengikuti program tersebut adalah mahasiswa D3 SV UGM jurusan Teknik Elektro yang telah lulus seleksi penerimaan mahasiswa program kerjasama. Tahapan seleksi penerimaan tersebut terdiri dari Seleksi Administrasi, Tes Kemampuan Akademik, Tes Psikologi, Tes Kesehatan dan Wawancara. Seleksi administrasi dan tes kemampuan akademik dilaksanakan oleh SV UGM sedangkan tes psikologi, wawancara, dan tes kesehatan dilaksanakan oleh PLN.

Dari pembicaraan antara Para Direktur Politeknik dan SV UGM yang menandatangani MoU  tersebut dengan Divisi Pengembangan SDM dan Talenta PT PLN Persero disepakati beberapa hal sebagai berikut:

1. Selain menerima lulusan D3 dan S1 (yang selama ini dilakukan) PT. PLN Persero juga akan menerima  lulusan D4.

2. Program Ikatan Dinas yang saat ini hanya untuk lulusan Diploma Teknik Elektro juga akan akan diperluas untuk Diploma Teknik Mesin

Tim Pengabdian Masyarakat SV UGM Gelar Pelatihan Bisnis untuk Wirausaha Muda UMKM di Kabupaten Kulon Progo

ppm 1Senin (9/6), Wakil Direktur Bidang Penelitian, Pengabdian Masyarakat dan Kerja sama SV UGM, Maun Budiyanto,S.T.,M.T., didampingi Ir. F. Eko Wismo Winarto, M.Sc., Ph.D., selaku ketua tim PPM SV UGM beserta dengan tim PPM yang terdiri dari dosen SV UGM, mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat di Kulon progo.

Tiga diantaranya dari anggota tim ppm SV UGM yang juga merupakan dosen di SV UGM mengadakan pelatihan yang ditujukan untuk masyarakat umum dan wirausaha muda serta pelaku UMKM di Kabupaten Kulon Progo.

Drs. Herman Legowo, M.Si.,AK., mengambil judul “Pelatihan Penyusunan Business Plan dan Implementasinya Bagi Wirausaha Muda UMKM Di Kabupaten Kulon Progo”. Menurut Herman, tujuan dilaksanakannya kegiatan ini adalah agar dapat memberikan pengetahuan kepada kelompok wirausaha muda UMKM di Kabupaten Kulon Progo pada khususnya dalam membuat business plan. Selain itu, Herman juga menegaskan bahwa dengan pelatihan ini, dapat memotivasi wirausaha muda UMKM agar menjadi pengusaha yang beretika.

Sementara itu, Paramita Her Astuti, SE.,M.Sc., mengambil judul “Pelatihan Strategi Branding, Pengemasan dan Pelabelan Produk Guna Meningkatkan Nilai Jual Usaha”. Menurut Paramita, permasalahan yang hendak diselesaikan dalam pengabdian pada masyarakat ini adalah bagaimana produk-produk kreasi UMKM binaan Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Kulon Progo lebih dikenal konsumen dan dapat meningkatkan nilai jua produk.

“Pelatihan branding, labeling, dan pengemasan produk merupakan salah satu solusi untuk permasalahan yang dirumuskan,” ujar Paramita.

“Penguatan Kesadaran Masyarakat dan UMKM Atas Produk Halal dan Sertifikasi Halal di Wilayah Kulon Progo” juga dipilih Ihda Arifin Faiz, SE.,M.Sc., sebagai judul proposal Pengabdian Masyaralat. Ihda menyampaikan bahwa dengan kegiatan pengabdian masyarakat ini diharapkan dapat memberi manfaat berupa peningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat di Wilayah Kulon Progo atas produk halal dan Sertifikasi Halal.

Peningkatan Kapasitas dalam Pengelolaan Barang Milik Daerah

PELATIHAN VDC

Menurut Peraturan Pemerintah no 27 Tahun 2014 pada 24 April 2014 tentang pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah (BMN/BMD), setiap entitas pengelola, pengguna, dan kuasa pengguna BMN/BMD wajib mengetahui hingga rinci setiap aspek pengelolaan, penatausahaan, inventarisasi, dan pelaporan BMN/BMD.

Hanya saja, sampai saat ini masih banyak akuntan pemerintah yang masih kesulitan dalam identifikasi dan melakukan pengelolaan BMN/BMD. Kondisi tersebut berdampak pada penyajian informasi Laporan Keuangan yang tidak tepat dan berpotensi merugikan keuangan negara. Oleh karena itu Vocational Development Center (VDC) Sekolah Vokasi UGM menyelenggarakan workshop Pengelolaan Barang Milik Daerah pada hari Kamis dan Jumat, 11– 12 Juni 2015 di Hotel Cokro Kembang.

Workshop dibuka oleh Wakil Direktur Bidang PPM dan Kerjasama, Sekolah Vokasi UGM Maun Budiyanto, ST., MT, dalam sambutan yang diberikan, Maun menyampaikan pentingnya mengelola barang/aset di Pemerintah Daerah karena sebagian besar pengelolaan barang milik daerah perlu ditingkatkan, hal ini berdampak dengan opini audit yang dikeluarkan oleh Badan Pemeriksa Keuangan juga menjadi tidak wajar atau wajar dengan pengecualian karena aset yang tidak dikelola dengan baik.Picture1“Dalam penilaian barang milik daerah ada beberapa variabel yang harus diperhatikan, penilaian ini penting dilakukan terutama untuk mengetahui nilai aset yang akan dilakukan pemindah tangan misal barang daerah akan dijual atau disertakan sebagai modal” tutur Anisa Nurpita, dosen Ekonomika Terapan SV UGM yang menjadi pembicara dalam pelatihan tersebut.

Materi yang disampaikan dalam workshop ini terkait penilaian, yang dibahas mengenai beberapa pendekatan dalam penilaian berdasarkan metode harga pasar, metode biaya dan metode pendapatan. Materi lain yang dibahas adalah akuntansi aset, penatausahaan barang milik daerah dan pertanggungjawabannya.

Mahasiswi D3 Elektronika dan Instrumentasi SV UGM menjadi Delegasi Indonesia untuk acara IEEE ICIC 2015

indiaIEEE International Conference on Industrial Instrumentation and Control (ICIC 2015) merupakan wadah bagi para praktisi maupun akademisi di bidang Instrumentasi dan Sistem Kendali untuk menyampaikan gagasan dan bertukar pikiran mengenai hasil riset dan produk inovasi. ICIC 2015 bertujuan untuk mempromosikan pemahaman interdisipliner instrumentasi industri dan sistem kontrol serta menyediakan platform untuk perkembangan masa depan teknologi yang mutakhir. Konferensi Internasional ini diselenggarakan di India, pada salah satu lembaga rekayasa bergengsi, College of Engineering Pune tanggal 28-30 Mei 2015. Topik Instrumentasi inti yang menjadi bahasan dalam acara ini berkaitan dengan sistem kontrol, embedded system, instrumentasi industri, sistem pengukuran serta sistem energi berkelanjutan.

Dua orang mahasiswi D3 Elektronika dan Instrumentasi Sekolah Vokasi UGM yaitu Poppy Rosa dan Nurdina Widanti dengan pembimbing Budi Sumanto, M.Eng memperoleh kehormatan menjadi delegasi Indonesia untuk acara ICIC 2015 dan bersanding dengan delegasi dari Negara lain. Mahasiswi Sekolah Vokasi UGM ini menjadi satu – satunya peserta yang masih berstatus mahasiswa khususnya dari Program Diploma, karena acara ICIC 2015 ini diikuti oleh peserta dari kalangan Ahli di bidang Instrumentasi seperti Profesor, Dosen, dan Praktisi Ahli dari Perusahaan bergengsi. Merupakan kebanggaan bagi Program Studi D3 Elektronika dan Instrumentasi UGM dapat mengirimkan mahasiswanya ke ajang Internasional ini untuk mempresentasikan produk riset dengan judul “ Detection of stress level with variables of heart rate, blood pressure, gsr and stress control equipment by utilizing infra red ”.

Poppy yang ditemui di SV UGM, mengaku bangga bisa menjadi delegasi Indonesia dalam acara ICIC 2015.

“Produk riset yang kami tampilkan di ICIC 2015 ini merupakan sebagian kecil dari kreasi hebat Mahasiswa Sekolah Vokasi. Semoga ke depannya hasil kreasi melalui ide murni mahasiswa Sekolah Vokasi bisa berkembang dan terus memperoleh dukungan sehingga dapat disejajarkan dengan competitor dari Negara lain dalam skala global. ” ujar Poppy.