Rektor UGM Menandatangani MoU dengan PT Mayora

Rektor UGM menandatangani nota kesepahaman kerja sama di bidang Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat dengan salah satu perusahaan terkemuka Indonesia, PT. Mayora Indah Tbk, Jumat (15/9) di Gedung Pusat UGM. Melalui kerja sama ini, kedua pihak saling mendukung dalam pelaksanaan pembangunan nasional melalui pengembangan inovasi serta produk yang dibutuhkan masyarakat.

“Perkembangan teknologi dan perekonomian hari ini membuat kami harus bekerja keras mendidik putra-putri terbaik bangsa agar selalu relevan dengan kebutuhan masyarakat. Untuk hal ini UGM tidak bisa bekerja sendirian maka kami perlu bermitra dengan pemerintah dan industri guna meningkatkan kualitas pendidikan,” ujar Rektor UGM, Prof. Ir. Panut Multono, M.Eng., D.Eng.

Kepada para pimpinan fakultas beserta jajaran direksi Mayora, Panut menuturkan bahwa dalam pelaksanaan pendidikan tinggi, UGM memiliki fokus pada pengembangan riset-riset yang relevan dengan persoalan yang ada di dalam masyarakat. Meski demikian, ia menekankan bahwa riset-riset yang ditujukan bukan hanya diperuntukkan sebagai bahan untuk publikasi ilmiah tapi untuk dikembangkan menjadi produk inovasi yang bermanfaat.

“Riset ini harus dihilirisasi, dibuat produk fungsionalnya supaya mempunyai nilai ekonomi dan dapat meningkatkan perekonomian negara agar bisa terus bergulir,” imbuhnya.

Kerja sama ini, menurutnya, menjadi salah satu bentuk sinergi antara perguruan tinggi dan industri untuk saling mendukung baik dalam kegiatan penelitian dan pengembangan, pembuatan produk, pemasaran hasil produksi, dan kegiatan lainnya.

Presiden Direktur PT Mayora Indah Tbk, Andre Sukendra Atmadja, menambahkan bahwa ada berbagai kesempatan kerja sama yang dapat dilakukan dalam waktu dekat, misalnya dengan penempatan mahasiswa UGM untuk magang di perusahaan yang ia pimpin, serta investasi pada peralatan laboratorium di UGM.

“Tadi saya sempat berkunjung ke laboratorium, dan saya lihat ada beberapa peralatan yang kami bisa investasikan, misalnya peralatan membuat produk makanan atau alat pengolahan cokelat,” ujarnya.

Dalam kunjungan ini ia juga berkesempatan untuk melihat serta mencicipi produk-produk makanan buatan UGM. Ia memuji kualitas dari produk-produk buatan UGM ini dan menyatakan akan turut membantu agar produk UGM dapat dipasarkan secara lebih luas.

“Produknya bagus, konsep dibaliknya pun bagus dan menarik. Ke depan kita bisa kerja sama dalam pemasaran supaya produk ini bisa semakin sukses dan membawa keuntungan bagi UGM,” imbuhnya.

Andre menyebut kerja sama dengan UGM sebagai sebuah kerja sama yang strategis dan potensial. Ia pun berharap agar kerja sama ini dapat memberikan manfaat yang nyata bagi UGM, khususnya bagi pengembangan kompetensi para mahasiswa.

“Saya merasa sangat terhormat karena bisa bekerja sama dengan UGM yang merupakan salah satu lembaga pendidikan terbaik di Asia. Harapannya kehadiran Mayora bisa benar-benar bermanfaat bagi UGM, terutama bagi mahasiswa yang berkuliah di sini,” kata Andre. (Humas UGM/Gloria; Foto: Firsto)