Arsip:

Berita Terkini

Tim Yacaranda Maju dengan Mobil Baru

Yogyakarta(12/11) – Tim Mobil Listrik UGM “Yacaranda” maju membawa nama UGM dalam kompetisi nasional tahun ini. Tim Yacaranda Sekolah Vokasi (SV) UGM yang merupakan kolaborasi dari Departemen Teknik Mesin (DTM), Departemen Teknik Elektro dan Informatika (DTEDI) dan Departemen Teknologi Kebumian (DTK) SV UGM maju dengan mobil baru yaitu: Super Sekip EV-2. Mobil ini adalah versi perbaikan besar-besaran di generasi kedua setelah generasi pertama, EV-1 di tahun 2017 berhasil masuk 6 besar Nasional.

Yacaranda dalam kompetisi tersebut sangat berterimakasih atas dukungan yang diberikan dari Fakultas Teknik.

Pada saat uji coba mobil yang akan digunakan pada kompetisi tersebut beberapa hari yg lalu, saat performa pacu tinggi tiba-tiba ada kejadian spare part yang pecah. Kemudian, keesokan harinya mobil tersebut sudah bisa dipacu dengan kecepatan tinggi kembali seperti sedia kala, karena dipinjami spare part oleh Tim Molis Fakultas Teknik.

Seluruh tim dari Yacaranda memohon dukungan agar bisa juara dan mendapatkan apa yang diharapakan dalam ajang Kompetisi Mobil Listrik Indonesia (KMLI) 2018 yang akan dilaksanakan tanggal 14 s.d 17 November 2018 di Politeknik Negeri Bandung.

Berikut data anggota Tim Yacaranda :

No. Nama Mahasiswa NIM Prodi
1 Elham Indra K 16/401766/SV/12270 D3 Teknik Mesin
2 Adhitya Permadi 16/396652/SV/10865 D3 Teknik Mesin
3 Sasi Okidah 16/396700/SV/10923 D3 Teknik Mesin
4 Sus Lasiyah 16/401842/SV/12346 D3 Teknik Mesin
5 Aris Bekti L 16/396661/SV/10874 D3 Teknik Mesin
6 Angger Binuko 16/401738/SV/12242 D3 Teknik Mesin
7 Wegig Adi C 16/401855/SV/12359 D3 Teknik Mesin
8 Bima Kris H 17/411154/SV/13081 D3 Teknik Mesin
9 Habib Husyien A 17/415689/SV/13554 D3 Penginderaan Jauh & Sistem Informasi Geografi
10 M Ardiansyah 17/415805/SV/13670 D3 Teknik Mesin
11 Dody Warastatama 16/396666/SV/10879 D3 Teknik Mesin
12 Panji Arya N. 16/401824/SV/12328 D3 Teknik Mesin
13 Julius Caesar 16/396866/SV/11050 D3 Teknik Mesin
14 Bambang Pujo S 16/401751/SV/12255 D3 Teknik Mesin
15 Alvian Edi K 17/411150/SV/13077 D3 Teknik Mesin
16 Fathurrohman N 17/416896/SV/14636 D3 Teknik Mesin
17 Kuntoro 17/415748/SV/13613 D3 Teknik Elektro
18 Rayhari 17/410646/SV/12573 D3 Teknik Mesin
19 Muhammad Fuad R 16/400977/SV/11481 D3 Elektronika & Instrumentasi
20 Ady Murdianto 16/400936/SV/11440 D3 Elektronika & Instrumentasi
21 Fuad Abdi Salam 16/400959/SV/11463 D3 Elektronika & Instrumentasi
22 Rosalia Kusuma 16/400988/SV/11492 D3 Elektronika & Instrumentasi
23 Rizal Zulfikri 17/411124/SV/13051 D3 Teknik Elektro
24 Teunku Ahmad H 17/415758/SV/13623 D3 Teknik Elektro
25 Bagus Indrajit 17/410811/SV/12738 D3 Elektronika & Instrumentasi
26 Syamsul Ma’arif 17/411178/SV/13105 D3 Teknik Mesin
27 Alfi Triana M 16/396060/SV/10273 D4 Teknologi Jaringan
28 Fahbi Ahmad B 17/416590/SV/14328 D3 Metrologi & Instrumentasi
29 M Pradhika Al Fatoni 17/416920/SV/14658 D3 Teknik Mesin

GASITA: Representatif UGM dalam Melestarikan Budaya Gamelan di Universiti Teknologi Petronas, Malaysia

GASITA (Gamelan dan Tari Vokasi Inggris Universitas Gadjah Mada Yogyakarta), yang terdiri dari 13 Mahasiswa Program Studi Bahasa Inggris Sekolah Vokasi UGM dan didampingi oleh salah seorang dosen, menjadi representatif Universitas Gadjah Mada sebagai tamu undangan dalam acara Ensemble of Gamelan (EOG) di Universiti Teknologi Petronas Malaysia pada tanggal 9-10 November 2018.

Rangkaian acara Ensemble of Gamelan dimulai dari hari Jumat dengan acara Workshop Gamelan yang di isi dengan sharing session mengenai perbedaan permainan Gamelan Melayu dengan Gamelan Jawa yang disampaikan oleh perwakilan dari Universiti Teknologi Petronas (UTP) dan GASITA. Kemudian, acara puncak Ensamble of Gamelan diselenggarakan di hari Sabtu di Main Hall Universiti Teknologi Petronas.

Acara puncaknya berupa rangkaian penampilan gamelan dari masing-masing kelompok gamelan yang berasal dari beberapa universitas di Malaysia dan juga penampilan dari GASITA sebagai tamu undangan. Dalam penampilannya, GASITA membawakan dua lagu yang berjudul Monggang dan Enthik-Enthik. Penampilan yang berdurasi 15 menit tersebut sukses mengundang antusias dan mendapatkan tepuk tangan yang meriah dari para penonton. Apresiasi terhadap GASITA juga ditunjukkan oleh Persatuan Pelajar Indonesia di Universiti Teknologi Petronas yang saat itu juga menghadiri acara Ensemble of Gamelan.

Tahun ini adalah ke tujuh kalinya  Ensemble of Gamelan diselenggarakan di Universiti Teknologi Petronas dan merupakan kesekian kalinya GASITA ikut berpartisipasi di acara tahunan yang diselenggarakan oleh Sanggar Kirana, sanggar gamelan milik Universiti Teknologi Petronas, sejak tahun 2012. Tujuan dari diselenggarakannya acara ini sendiri sebagai bentuk dari pelestarian permainan Gamelan Melayu di Malaysia.(Salwa Shabria Wafi)

SV UGM Selenggarakan Seminar Nasional Hasil-hasil Pengabdian Masyarakat

Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada (SV UGM) menyelenggarakan Seminar Nasional Hasil-Hasil Pengabdian Masyarakat (SNH2PM) 2018 dengan tema “Peningkatan Pemberdayaan Masyarakat dalam Menyongsong Revolusi Industri 4.0” di University Club UGM pada Hari Sabtu, 10 November 2018. Seminar ini diselenggarakan sebagai forum bagi para akademisi dan peneliti untuk mendesiminasi hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Para peserta datang dari UGM, UNY, ITS, UNPAD, STIEPARI Semarang, UB, BATAN, IPB, Universitas Negeri Makassar, serta PIP Makassar. Di sesi presentasi paralel yang terbagi atas lingkup sains-teknologi, sosial humaniora, kesehatan dan agro, para peserta dapat menyebarluaskan gagasan dan hasil kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat yang telah dilakukan.

Hadir dalam acara ini Kepala Dinas Tenaga Kerja Kulon Progo Bp. Eko Wisnu Wardhana selaku keynote speaker, Kepala BI Perwakilan DI Yogyakarta Bp. Budi Hanoto, S.E., M.B.A., Sekretaris Direktorat Pengabdian kepada Masyarakat UGM Dr. Rachmawan Budiarto, S.T., M.T., Reviewer Dikti Dr. drh. R. Wisnu Nurcahyo, serta Kepala Desa Purwoharjo, Bp. Ari Wibowo. Acara ini diawali dengan sambutan dari Dekan Sekolah Vokasi UGM Bp. Wikan Sakarinto, Ph.D. dilanjutkan dengan sambutan dari Dr. Rachmawan Budiarto, S.T., M.T. Selanjutnya, Ibu Dr. Silvi Nur Oktalina selaku WD PPM memaparkan laporan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat Sekolah Vokasi UGM.  Acara dilanjutkan dengan keynote speech oleh Bp. Eko Wisnu Wardhana mewakili Bupati Kulon Progo Dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG.(K).

Bp. Eko Wisnu Wardhana memaparkan upaya menjalankan misi pemerintah Kabupaten Kulonprogo dengan menggulirkan slogan “Bela-Beli Kulon Progo”. Dalam konteks pertanian dan pangan, slogan ini dideklarasikan sebagai tekad bersama antara pemerintah, masyarakat Kulon Progo, dan pemangku kepentingan lainnya melalui gerakan “Madhep mantep mangan pangane dhewe, madhep mantep ngombe banyune dhewe, nganggo klambine dhewe.” Tujuan dari tekad ini adalah untuk membangun kepercayaan publik tentang potensi Kulon Progo dan memberikan nilai tambah bagi para petani produsen pangan untuk meningkatkan kesejahteraannya.

Kegiatan dilanjutkan dengan diskusi panel yang dimoderatori oleh Bp. Ghifari Yuristiadhi MM, S.S., M.A. Beliau memoderatori 3 pembicara yakni Dr. drh. R. Wisnu Nurcahyo, Bp. Budi Hanoto, S.E., M.B.A., dan Bp. Ari Wibowo. Bp. Wisnu memaparkan materi pengabdian masyarakat dari sudut pandang DIKTI, sementara Bp. Budi berfokus pada Peran Bank Indonesia DIY untuk Masyarakat DIY, dan Bp. Ari selaku Kepala Desa Purwoharjo memaparkan kegiatan Pengabdian Masyarakat yang telah dilakukan Sekolah Vokasi UGM di Purwoharjo, Samigaluh, Kulon Progo.

Kabupaten Kulon Progo merupakan salah satu Kabupaten di DI Yogyakarta yang memiliki potensi yang besar. Destinasi wisata di Kulon Progo di dominasi wisata alam baik pantai, perbukitan, air terjun, kebun teh, dan lain-lain. Perkembangan destinasi wisata tersebut mendorong pemerintah daerah Kulon Progo dan kelompok sadar wisata beramai-ramai mengembangkan destinasi wisata baru untuk mensejahterakan masyarakat sekitar. Pengembangan kawasan wisata di daerah Kulon Progo ini selaras dengan program Dinas Pariwisata Pusat yang sedang mengembangkan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Borobudur yang meliputi sebagian Kulon Progo dan Magelang. Hal ini menjadi salah satu motivasi pemerintah daerah Kulon Progo dalam mengembangkan potensi daerah.

Potensi tersebut juga memotivasi civitas akademi khususnya UGM untuk berperan dalam mengembangkannya. Salah satu peran nyata universitas adalah melalui salah satu kegiatan Tri Dharma, yaitu kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat. PkM merupakan kegiatan yang mensinergikan ilmu pengetahuan dalam upaya memberikan sumbangan bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat. Kegiatan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat diarahkan kepada pengembangan, pemanfaatan dan penuntasan permasalahan masyarakat; terutama terkait dengan pengembangan sumberdaya manusia, sumberdaya alam, sumberdaya hayati dan kelautan, teknologi, budaya, sosial kemasyarakatan dan kesehatan.

Secara umum, perkembangan IPTEK membawa pengaruh besar pada sistem dan struktur sosial. Proses industrialisasi merubah pola hubungan kerja tradisional menjadi modern rasional sehingga muncul permasalahan baru bahwa masyarakat dituntut cepat beradaptasi terhadap perubahan tatanan sosial tersebut. Kegiatan PPM yang melibatkan pihak-pihak terkait dalam pelaksanaannya merupakan salah satu solusi mengatasi permasalahan baru tersebut. Sinergi dari industri pendidikan, masyarakat, dan stakeholders akan memunculkan gagasan-gagasan kegiatan yang bisa menjadi solusi dari permasalahan yang ada.

Dengan adanya kegiatan seminar ini, diharapkan terbukanya peluang kerja sama dengan mitra dan para pemangku kepentingan di masa yang akan datang. Dengan demikian, sinergi yang baik dalam upaya meningkatkan pemberdayaan masyarakat serta mengoptimalkan potensi sumber daya yang dimiliki dalam bersaing dan menyongsong revolusi industri 4.0. dapat tercipta. (Ardhi Wicaksono, Nabilla KV)

Tim PKM Bidan SV UGM raih Juara 1 (emas) Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia (KMI) 2018

Bogor (11/11) – Sekolah Vokasi (SV) UGM berhasil meraih prestasinya kembali di ajang kompetisi nasional yaitu Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia (KMI) 2018 yang diselenggarakan DIKTI di Institut Pertanian Bogor (IPB) kampus Darmaga tanggal 8-12 November 2018. Kemenangan tersebut diperoleh tim Pekan Kreatifitas Mahasiswa (PKM) Program Studi Kebidanan dengan produknya “Bampper Pad” yang mendapatkan juara 1 (emas).

Bampper Pad merupakan inovasi alat untuk memberikan solusi bagi tenaga kesehatan dalam penanganan kasus Atonia Uteri.

KMI 2018 ini merupakan kompetisi yang ke 9, dan kali ini diikuti oleh 124 perguruan tinggi se-Indonesia. Tim Juri dari kompetesi ini terdiri dari akademisi, pengusaha dan perbankan. KMI dibagi menjadi 5 kategori yaitu: Pangan, Teknologi, Jasa dan Perdagangan, Produksi dan Budidaya, Industri Kreatif. Serta dilombakan juga stand terbaik selama pelaksanaan kompetisi berlangsung.

Universitas Gadjah Mada (UGM) mengirimkan 4 tim dengan hasil:

Juara 1 diperoleh Bampper Pad kategori teknologi (SV)

Juara 2 diperoleh Kiwae kategori Makanan (FTP)

Juara 3 Stand Terbaik.

“Alhamdulillah, senang dan bangga bisa mendampingi mulai dr review proposal KMI sampai dengan kompetisi. Selamat buat Fina dan tim. Mohon dukungannya juga semoga lancar proses patennya. Jangan berhenti di sini Bampper Pad, pasar sudah menunggu,” ujar Ibu Dr. Nurulia Hidayah, S.Pt., M.P. selaku Pembimbing.

“Dengan adanya kompetisi Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia (KMI), diharapkan jiwa kewirausahaan mahasiswa akan terus berkembang dan kami yakin sebetulnya masih banyak lagi mahasiswa yang berpotensi untuk maju di bidang wirausaha,” tambah Beliau.

Dosen SV UGM Raih Penghargaan Pemakalah Terbaik ICHS 2018

Dosen Sekolah Vokasi (SV) UGM, Dian Budi Santoso, S.KM., M.P.H., berhasil meraih penghargaan sebagai best presenter atau pemakalah terbaik dalam The 5th International Conference on Health Science (ICHS) di hotel Inna Garuda Yogyakarta, 3-4 November lalu. Konferensi internasional yang diselenggarakan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta bekerja sama dengan Stikes Bali ini, Dian Budi Santoso, S.KM., M.P.H., menjadi salah satu dari 118 presenter yang ikut dalam acara tersebut dan berhasil meraih penghargaan

Konferensi internasional ini merupakan event tahunan yang diselenggarakan untuk mempertemukan para peneliti bidang kesehatan dari berbagai belahan dunia untuk mempresentasikan tulisan ilmiahnya. Dian mempresentasikan tulisan ilmiahnya dengan judul “Blockchain technology implementation on health data management: a review of existing studies”.

Dian menyusun tulisan ilmiah tersebut bersama dengan Anis Fuad, DEA dan dr. Ahmad Watsiq Maula (FKKMK UGM) serta Guntur Budi Herwanto, S.Kom, M.Cs (FMIPA UGM). Sebagaimana diketahui teknologi blockchain identik dengan teknologi yang menyokong operasional mata uang digital seperti bitcoin. Menurutnya, penggunaan teknologi blockchain diharapkan akan menjamin aspek keamanan dan privasi data pribadi para pasien. “Implementasinya dalam bidang kesehatan adalah hal yang baru. Potensi dari teknologi ini sangat terbuka untuk diterapkan dalam bidang kesehatan khususnya dalam mendukung implementasi rekam medis elektronik di Indonesia,” kata Dian di kampus UGM, Kamis (8/11).

Dian yang saat ini juga menjabat sebagai Plt. Sekretaris Departemen Layanan dan Informasi Kesehatan Sekolah Vokasi UGM menyampaikan rasa syukurnya atas penghargaan yang diperoleh. Namun demikian, ia berharap dengan penghargaan yang diperoleh ini dapat memotivasi para peneliti lain khususnya di bidang rekam medis dan informasi kesehatan untuk terus berinovasi. “Harapan saya akan banyak para peneliti blockchain nantinya yang tertarik untuk bergabung untuk mengimplementasikan teknologi blockchain dalam bidang kesehatan di Indonesia,” katanya. (Humas UGM/Gusti Grehenson)

sumber: www.ugm.ac.id

Lomba Band Piala Dekan SV UGM berlangsung Meriah

Yogyakarta (28/10) – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Sekolah Vokasi (SV) UGM turut memeriahkan serangkaian acara Dies Natalis SV UGM yang ke 9 dengan melaksanakan kegiatan Lomba Band Piala Dekan SV UGM. Lomba Band tingkat SMA/SMK/MA se-JATENG & DIY ini bertemakan “Simphony of Vocational Anniversary”.  Grand Final Piala Dekan yang diselenggarakan hari Minggu, 28 Oktober 2018 di Halaman Depan Sekolah Vokasi UGM, menghadirkan bintang tamu Band Etexnity dan dimeriahkan oleh Band Bapak Dekan SV UGM, The Next G. Selain itu, tampil juga Band SV.

Mekanisme lomba yaitu mereka harus terdaftar sebagai siswa SMA/SMK/MA sederajat di wilayah DIY dan Jawa Tengah dengan masa belajar aktif saat lomba dilaksanakan, Peserta harus mewakili sekolahnya masing- masing (Tidak boleh berbeda sekolah), Peserta membuat grup band yang terdiri dari 3 – 6 orang, Mendaftarkan grup band melalui pendaftaran online link : http://ugm.id/PENDAFTARANPIALADEKANSVUGM Mengirim bukti share poster Piala Dekan SV, UGM dan memfollow sosial media, Piala Dekan SV UGM dan mengirimkan screenshoot di link pendaftaran.

Setelah proses penjurian, diambil 6 finalis yang berhak untuk tampil di Sekolah Vokasi. Mereka adalah Alterego Band dari SMA N 1 Wonosobo, SLIME dari SMAN 1 Surakarta, deJavaner dari SMA N 5 MAGELANG, HOMP BAND 54′ dari SMA N 1 Gombong, Mix Dome dari SMK Negeri 1 Gombong, dan NECESSITY dari SMAN 2 Bantul.

Dari 6 finalis tersebut, diambil 3 Pemenang yakni Juara 1 band deJavaner dari SMA N 5 Magelang yang membawakan lagu Bendera ethnic version, Indonesia Pusaka Happy birthday. Juara 2 diperoleh grup band SLIME dari SMAN 1 Surakarta yang membawakan lagu Selamat Ulang tahun, Bojo Galak, Rumah Kita. Kemudian untuk Juara 3 diperoleh grup Alterego Band yang membawakan lagu Indonesia Pusaka, Gethuk, dan Happy birthday (ten2five).

Dekan Sekolah Vokasi UGM menyatakan, “Kemampuan para siswa SMA/K ini sangat luar biasa. Aransemen yang digarap oleh sang juara memiliki kualitas nasional. Sebagai pecinta musik, saya harus mengakui bahwa kemampuan mereka berada 5x lipat di atas saya. Salut!”

Ke depannya, lomba ini akan terus dilakukan dalam rangka mengapresiasi kemampuan musikalitas para siswa SMA/K/MA terutama di DIY-Jateng dan juga untuk memperkenalkan Sekolah Vokasi UGM.

Lomba Desain Kartu Tahapan Xpresi BCA

Yogyakarta (28/10) – Bank Central Asia (BCA) berkolaborasi dengan Sekolah Vokasi (SV) UGM mengadakan Lomba Desain Kartu Tahapan Xpresi BCA bagi seluruh mahasiswa UGM di bulan September-Oktober 2018. Perlombaan ini dibagi menjadi 2 kategori yaitu Desain Xpresi BCA Template Kartu dan Desain Xpresi BCA Template Foto. Ajang ini menjadi wadah adu kreativitas bagi mahasiswa aktif UGM.

Para peserta bisa mengekspresikan karyanya sesuai tema yang ditentukan yakni: Hobby (aktifitas seperti olahraga, musik, dsb); Holiday (traveling, tempat wisata, dll); Jogjaku; Art & Design (pattern/pop art/unsur grafis dsb); Millennials (desain yang relevan dengan nuansa digitalisasi) dan yang terakhir Revolusi industri 4.0. Lomba ini diikuti oleh 130 peserta dari berbagai Fakultas di antaranya Sekolah Vokasi, Fakultas Hukum, Fakultas Ilmu Budaya, hingga Fakultas Teknologi Pertanian. Setelah melalui proses seleksi dari Tim Juri SV UGM dan BCA, dipilih 12 karya terbaik untuk maju ke babak final. Desainer karya terbaik ini kemudian diundang ke acara Penutupan Dies Natalis Sekolah Vokasi UGM yang dilaksanakan di Halaman Depan SV UGM untuk mendengarkan pengumuman pemenang.

Dari 12 karya tersebut dipilih 8 pemenang, 4 dari Kategori Desain Template Kartu dan 4 dari   Kategori Desain Template Foto. Juara 1 mendapatkan hadiah sebesar 3 juta, Juara 2 mendapatkan hadiah sebesar 2 juta, Juara 3 mendapatkan hadiah sebesar 1 juta, dan pemenang favorit (likes instagram terbanyak) mendapatkan hadiah sebesar 500.000 rupiah. Adapun hadiah yang diberikan yaitu berupa uang dalam rekening BCA dengan desain kartu para pemenang.

Berikut pemenang dari perlombaan desain kartu dengan kategori Template Kartu, Juara 1 dengan judul karya Café Racer diperoleh M Burhanuddin Fauzi, Juara 2 dengan judul karya Summer is Coming diperoleh Aji Sukron Makmur, Juara 3 dengan judul karya Jogjaku Istimewa diperoleh Yohanes Adjie Kurniawan dan Juara Favorit dengan judul karya Kayun diperoleh Muhammad Faisal Ihmada Ma’ruf.

Sedangkan untuk kategori Template Foto, Juara 1 dengan judul karya Keeya diperoleh Muhammad Faisal Ihmada Ma’ruf, Juara 2 dengan judul karya #GenerasiMudaBerprestasi diperoleh Felix Christofer Silitonga, Juara 3 dengan judul karya Istimewa diperoleh Fikri Ulinukha dan Juara Favorit dengan judul karya Yogyakarta, kota dengan sejuta keistimewaan diperoleh Aidah Khuriatul Mujtahidah.

Dalam agenda Penutupan Dies Natalis Sekolah Vokasi UGM ke-9, para pemenang menerima hadiah secara simbolik dari Dekan Sekolah Vokasi UGM dan Pimpinan BCA KCU Yogyakarta Bapak Saswito Tjoe. Dalam kesempatan tersebut, Bapak Wikan Sakarinto menyebutkan bahwa,

“Konsep desain dan seni para peserta lomba ini relatif tinggi. Saya senang bahwa mahasiswa dari berbagai program studi mampu menghasilkan karya desain seni digital yang sangat mengesankan. Terima kasih BCA, kerja sama ini merupakan good practice bagi mahasiswa kami.”

3 Mahasiswi Perwakilan Sekolah Vokasi untuk Tim UGM Juara 1 Kompetisi Nasional Technofest 4.0

Tiga mahasiswi perwakilan Sekolah Vokasi untuk kontingen Tim UGM kembali menorehkan prestasinya pada ajang perlombaan tingkat nasional. Siti Noraika (D3 Komputer dan Sistem Informasi), Dhea Rifka Anaqah (D3 Komputer dan Sistem Informasi), Kairania Qalbi (S1 Psikologi), dan Septiani Laras Ayu (D4 Teknologi Rekayasa Internet) yang bergabung dalam Tim GG berhasil meraih Juara 1 dalam ajang Technofest 4.0 Kategori UI/UX pada Rabu (24/10) lalu di Universitas Multimedia Nusantara, Tangerang.

Technofest 4.0 Kategori UI/UX mengusung tema “Call the Emergency”. Pada seleksi babak penyisihan, ada 6 finalis yang berhasil terpilih untuk melaju ke babak final dan mendapat kesempatan untuk mempresentasikan rancangan antarmuka pengguna di Lecture Hall Universitas Multimedia Nusantara. Keenam finalis yang berhasil maju ke babak final antara lain berasal dari Universitas Indonesia, Universitas Atma Jaya, Universitas Komputer Indonesia, Universitas Gadjah Mada, Institut Teknologi Sumatera, dan Universitas Bina Nusantara.

Tim GG Universitas Gadjah Mada memperkenalkan Simpatia, aplikasi yang dirancang khusus dan disesuaikan dengan kebutuhan penyintas kekerasan pada wanita sehingga para penyintas tidak takut lagi untuk melaporkan tindak kekerasan yang dialami kepada instansi terkait. Siti, ketua Tim GG mengaku prihatin terhadap korban. “Korban kekerasan pada wanita yang tidak melapor jumlahnya sangat tinggi. Masalah utama tidak melapor bukan karena ketidaktahuan untuk melapor kemana, melainkan karena stigma buruk di masyarakat terhadap korban. ” jelasnya.

“Simpatia bisa diartikan sebagai harmoni, bisa juga berarti simpati. Kami berharap Simpatia dapat menjadi media kepekaan sosial dan membantu penyintas kekerasan pada wanita untuk berani melapor” ungkap Kairania.

Kupas Kreativitas Mahasiswa Proposal PKM Mahasiswa Melalui Bedah Proposal PKM SV 2018

Program atau lebih dikenal dengan sebutan PKM adalah program yang diselenggarakan oleh Kementerian Riset Teknologi, Perguruan Tinggi (Kemenristekdikti) memasuki tahap baru, yaitu seleksi proposal PKM pendanaan 2019. Pada tahun ini UGM berhasil menyabet gelar juara umum dalam perhelatan PIMNAS 31 yang bertempat di Universitas Negeri Yogyakarta. Yang lebih membanggakan lagi, tim PKM dari Sekolah Vokasi berhasil mendapatkan tiga medali emas. Dua medali emas dari kategori presentasi dan satu emas dari kategori poster.

Untuk melanjutkan dan mempertahankan gelar juara umum UGM, PKM Corner SV mengadakan kegiatan Bedah Proposal PKM yang diselenggarakan pada tanggal 27 Oktober 2018. Sebanyak 250 lebih mahasiswa hadir dalam acara ini yang bertempat di Hall GP SV. Kegiatan ini bertujuan agar proposal yang telah dibuat mahasiswa mendapatkan evaluasi dari pada reviewer UGM. Evaluasi yang diberikan diharapkan dapat membantu mahasiswa sekolah vokasi yang bergabung dalam PKM dapat membuat proposal dengan hasil maksimal. Sehingga, proposal mereka dapat lolos seleksi ditingkat universitas dan pendanaan oleh dikti. Pada akhirnya nanti juga akan menunjang prestasi mahasiswa sekolah vokasi dalam bidang Program Kreativitas Mahasiswa dan mengharumkan nama Sekolah Vokasi dan UGM.

Dalam acara bedah proposal ini menghadirkan 4 reviewer PKM ternama dari internal UGM. Tentunya beliau semua merupakan para ahli bidang PKM yang sudah lama menggeluti dunia PKM. Yang pertama yaitu ibu Dr. Hayatul Cholsy, S.S, M.Hum selaku reviewer PKM bidang pengabdian masyarakat (PKM-M). Yang kedua ada bapak Maun Budiyanto reviewer PKM bidang karsa cipta (PKM-KC). Yang keempat ada ibu Dra. Sartini M.Hum selaku reviewer PKM bidang kewirausahaan (PKM-K). Dan yang terakhir adalah bapak Dr. Ir. Endy Suwondo reviewer PKM bidang penelitian sekaligus reviewer bidang penerapan teknologi (PKM-P dan PKM-T).

Acara bedah proposal ini dihadiri oleh Bapak Wikan Sakarinto, P.hD Dekan Sekolah Vokasi saat ini, Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Agus Nugroho, S.T., M.T., dan Manager Pengembangan Mahasiswa Sekolah Vokasi Fitri Damayanti Berutu, S.E, S.S., M.Sc.

RAPAT SENAT TERBUKA SEKOLAH VOKASI UGM

Yogyakarta (30/10) – Pelaksanaan rangkaian acara dies natalis SV UGM yang ke-9 ditutup dengan kegiatan Rapat Senat Terbuka Sekolah Vokasi (SV) UGM Tahun 2018. Dilaksanakan di Hall Gedung Perpustakaan SV UGM, kegiatan ini dihadiri oleh Rektor UGM, Bapak Prof. Ir. Panut Mulyono, M.Eng., D.Eng., Director of Human Capital Management PLN Bp. Muhamad Ali, Pimpinan SV UGM, Dekan dari Fakultas UGM, Pengurus Senat SV UGM serta Dosen, Staf dan Mahasiswa Berprestasi dari SV UGM.

Kegiatan Rapat Senat Terbuka ini dibuka oleh Bapak Muhammad Arrofiq, S.T., M.T. Ph.D. selaku sekretaris Senat.
Acara kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari Rektor UGM, beliau memaparkan bahwa “UGM telah menemukan penemuan besar yang menjadi solusi permasalahan bangsa melalui hasil produk. Perkembangan teknologi dan informasi harus memiliki tujuan untuk mempersatukan bangsa, pengabdian masyarakat harus menjadi agen perubahan dan pengembangan dalam membangun bangsa. Tantangan di dunia ini semakin kompleks yang mana banyak kerusakan alam yang terjadi didunia yang seharusnya dihindari. Saat ini revolusi industry 4.0 merancang praktek dan perkembangan ekonomi yang mana bisa diaplikasikan dalam bentuk produk-produk yang dihasilkan dari mahasiswa/i Sekolah Vokasi, sehingga sistem pendidikan harus bisa disesuaikan dengan perkembangan jaman, namun juga harus bisa menumbuhkan motivasi dan rasa nasionalisme terhadap generasi bangsa.”

Setelah sambutan dari Rektor UGM, Dekan Sekolah Vokasi Bapak Wikan Sakarinto, S.T., M.Sc., Ph.D., membacakan laporan setiap bidang dan apa saja yang telah terjadi selama satu tahun di SV UGM. Beliau memberikan gambaran mengenai rencana SV UGM ke depan salah satunya upaya pembangunan kantin yang bebasis teknologi. Tidak hanya itu, kontrak pembangunan Teaching Industri sudah di realisasikan.
“Kita semua sudah bersama 9 tahun, mungkin tidak pernah terbayangkan bahwa akan disatukan menjadi keluarga besar, kami SV UGM masih memiliki banyak kekurangan dan pasti akan menerima konsekuensi untuk mencapai sesuatu yang lebih baik bagi generasi masa depan melalui mahasiswa/i Sekolah Vokasi. Vokasi UGM memiliki sesuatu yang tidak dimiliki fakultas lain yaitu riset yang menghasilkan suatu produk, dan semua itu adalah capaian dan kekurangan kita bersama, yang diwujudkan dalam rasa cinta bagi Sekolah Vokasi UGM untuk Indonesia dan masa depan,” tambah Beliau.

Acara rapat ini mengambil tema Sinergitas Penguatan Teaching Industry SV UGM Menyongsong Era Revolusi Industri 4.0, dan menghadirkan pembicara Bapak Muhammad Ali selaku Human Capital Management and Director, Perusahaan Perseroan (Persero) PT Perusahaan Listrik Negara. Beliau memberikan pidato ilmiahnya yang berjudul “Link and Match Pendidikan Vokasional dan Industri”.
Pada pidato tersebut, Bapak Muhammad Ali menyampaikan “Pertumbuhan suatu bangsa tidak bisa lepas dari pemasokan listrik, Pembangkitan, konsultasi ketenagalistrikan, telekomunikasi, penyediaan energi primer. Saat ini Pelanggan PLN masih belum bisa menjual listrik ke PLN, dan harapannya kedepan tidak menuntun kemungkinan pelanggan PLN akan menjual Listrik ke PLN. Hal ini adalah hal baru yangk kita hadapi di PLN. Kerja sama antara Sekolah Vokasi dan PLN memberikan kemudahan bagi kami dalam membentuk SDM yang kompeten dengan cara penyesuaian kurikulum belajar di Sekolah Vokasi.”

Rapat Senat Terbuka ini juga memberikan apresiasi kepada mahasiswa/i SV UGM yang telah berprestasi mengharumkan nama Sekolah Vokasi dan UGM dari perolehan beberapa bidang perlombaan. Mereka terdiri dari Naila Ulfa Talitha, Shyfany Krismarestuti, Anisatul Afifah, Nurfillaeli, Al Razi Sena, dari prodi Rekam Medis & Informasi Kesehatan; Ferdiansya, Arief Ilham Akbar, Florentino Yoga Asmara mahasiswa Teknik Pembangunan dan Pemeliharaan Infrastruktur Sipil (TPPIS); Virliana Meyta Yuniar Prodi Bahasa Korea; Muhammad Imam Dimas Raharjo, Sidik Prayogo mahasiswa Prodi Teknologi Instrumentasi, Noviana Endah Candra Dewi dari Prodi Pembangunan Ekonomi Kewilayahan (PEK); Dewi Arifia, Natasha Christanti dari Prodi Akuntansi; Fina Lala Uzzilla, Putri Dwi Arumsari, Zannuba Arifah Noor dari Prodi Kebidanan, Muhammad Fahmi H, Widiyanto dari Prodi Komputer dan Sistem Informasi; Danar Aulia Husnan dari Prodi Metrologi dan Instrumentasi; dan Luthfiana Paseban Jati dari Prodi Penginderaan Jauh Sistem Informasi Geografi.
Setelah acara berakhir, Pimpinan serta tamu undangan diberikan peragaan dari hasil karya mahasiswa/i SV UGM salah satunya dari Tim Mobil Listrik SV UGM “Yacaranda”.