Arsip:

Berita Utama

Dies Natalis Ke 22, Diploma Kesehatan Hewan Gelar Seminar Nasional “Peran Bidang Veteriner dalam Menjawab Peluang MEA”

IMG-20160503-WA0005

Sabtu (30/4) Prodi Kesehatan Hewan, Departemen Teknologi Hayati dan Vetetiner (THV), Sekolah Vokasi (SV) UGM menggelar acara Seminar Nasional dengan tema : “Peran Bidang Veteriner dalam menjawab peluang masyarakat ekonomi ASEAN (MEA)”. Peserta Seminar meliputi mahasiswa Diploma Kesehatan Hewan, Paramedis Vetetiner, dan semua yang bergerak di bidang Medik Veteriner dari berbagai kota di Indonesia.

Seminar yang diselenggarakan di Hall Perpustakaan Sekolah Vokasi (SV) UGM ini menghadirkan pembicara diantaranya adalah drh. Sri Mukartini, M.App. Sc (Direktur Kesehatan Masyarakat Veteriner, Direktorat Jendral Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian, Republik Indonesia), Ir. Suwarna F. Abdurrahman, M.Sc., (Kepala Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), serta drh. R.D. Wiwiek Bagja (Penasehat Pengurus Besar Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PBPDHI)).

“Seminar Nasional ini merupakan rangkaian acara kegiatan Dies Natalis Prodi Kesehatan Hewan, Departemen THV yang ke 22,” tutur Prof. Dr. drh. Ida Tjahjati, M.P., selaku Ketua Departemen THV SV UGM.

Dhanang selaku ketua panitia pelaksana menyampaikan, bahwa sasaran dari seminar ini adalah memberikan bekal pengetahuan kepada teman-teman mahasiswa Kesehatan Hewan, sejalan dengan tema yang diusung yaitu agar mahasiswa lulusan Prodi Kesehatan Hewan dapat bersaing di era tantangan MEA.

“Selain mahasiswa diploma keswan, seminar ini juga ditujukan bagi seluruh alumni Prodi  Kesehatan Hewan, dan juga semua yang bergerak di bidang Medik Veteriner” tutur Dhanang Satriya Wibawa.

Dhanang juga menambahkan bahwa tujuan dari seminar ini diharapkan peserta seminar dapat memahami  dan mengantisipasi tantangan dan peluang MEA khususnya pada profesi bidang veteriner.

Selain menyelenggarakan Seminar Nasional, Panitia Dies Natalis Prodi Kesehatan Hewan ke 22, juga telah menyelenggarakan berbagai rangkaian kegiatan, yang  meliputi berbagai perlombaan, diantaranya adalah lomba masak, lomba futsal dan berbagai macam lomba permainan tradisional. Sebagai puncak acara Dies Prodi Keswan ke -22 adalah Festival Dies Ke-22 Prodi Kesehatan Hewan, yang akan diselenggarakan pada tanggal  14 Mei 2016. Harapannya, dengan mengadakan berbagai macam kegiatan perlombaan yang telah diselenggarakan, dapat menjalin rasa kekeluargaan yang lebih erat antara mahasiswa, dosen dan tenaga pendidik di lingkungan Prodi Keswan, dan juga di tingkat Departemen THV SV UGM.

Gandeng Jepang, SV UGM Gelar Simposium Internasional

enough poster ISTS

International Symposium on Technology for Sustainability (ISTS) merupakan kegiatan simposium mahasiswa internasional yang pertama kali di gagas oleh National Institute of Technology (NIT) Jepang. ISTS setiap tahunnya bergantian diselenggarakan di beberapa Negara Asia Pasifik. Pada tahun 2016 ini merupakan tahun ke-6 akan diselenggarakannya ISTS, Indonesia melalui Sekolah Vokasi UGM berkesempatan menjadi tuan rumah dalam ajang internasional tersebut.

Selain mengikuti kegiatan simposium internasional, ISTS 2016 yang direncanakan berlangsung selama 8 hari pada tanggal 4-12 Oktober 2016 di Yogyakarta ini juga akan mengajak peserta untuk terlibat dalam serangkaian kegiatan indoor maupun outdor diantaranya adalah International Student Seminar on Leadership and Networking (ISSLN), company visit, study case di Desa Poncosari Bantul, berbagai games yang digelar di Candi Borobudur serta kegiatan menarik dan bermanfaat lainnya.

Victorio Fikgi Amartha (Viktor) selaku mahasiswa SV UGM yang merupakan panitia penyelenggara kegiatan ISTS 2016 menyampaikan bahwa kegiatan ini terbuka untuk umum, baik untuk mahasiswa Indonesia ataupun mahasiswa internasional di seluruh dunia khususnya di Asia Pasifik.

“Tidak hanya untuk mahasiswa SV UGM, seluruh mahasiswa di Indonesia dan mahasiswa di seluruh dunia berhak dan berkesempatan mengikuti ISTS 2016” ungkap Viktor.

Selain itu, Viktor juga menambahkan bahwa akan ada beasiswa partial untuk mengikuti program tersebut bagi 50 orang pendaftar pertama sebelum tanggal 30 April 2016.

Untuk informasi lebih jelas mengenai program tersebut dapat menghubungi Kantor Urusan Internasional (KUI) SV UGM melalui nomor telp (0274) 541020 atau melalui contact person panitia (+6287712354265).

Pengelola Barang Antusias dan Semangat Ikuti Pelatihan Pemanfaatan Barang Milik Daerah

IMG_5952

Vocational Development Center (VDC) Sekolah Vokasi (SV) UGM kembali menggelar pelatihan Pemanfaatan Barang Milik Daerah yang diikuti oleh 23 pengelola barang dari beberapa daerah di Jawa Tengah, Jawa Timur dan Kalimantan Utara.

Bertempat di Hotel Cakra Kembang Yogyakarta, pelatihan dibuka secara resmi oleh Wakil Direktur Bidang Kerjasama, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat SV UGM, Ma’un Budianto, S.T., M.T. Maun menyampaikan bahwa SV UGM terus mengembangkan kerjasama dengan pihak luar termasuk dalam mengadakan pelatihan-pelatihan.

“Pelatihan pemanfaatan barang milik daerah ini diharapkan mampu menambah wawasan dan pengetahuan para pengelola barang sehingga dapat diterapkan di daerahnya masing-masing,” tutur Maun

Pelatihan yang berlangsung selama dua hari pada tanggal 13-14 April 2016 ini selain mengundang para akademisi dan praktisi, diantaranya adalah Faiz Zamzami,  S.E., M.Acc., QIA yang juga merupakan dosen di Departemen Ekonomika dan Bisnis SV UGM dan Widodo, AP., MP., dari DPKAD Kabupaten Sleman sebagai narasumber di hari pertama. Materi yang disampaikan oleh kedua narasumber dalam pelatihan tersebut meliputi Tantangan Pemanfaatan Barang Milik Daerah dan Pemanfaatan Barang Milik Daerah dengan Pola Kerjasama Pemanfaatan (KSP).

Antusias dan semangat peserta di hari kedua pelatihan masih terlihat dengan adanya banyak pertanyaan dan diskusi aktif antara peserta dan narasumber. Pada hari kedua, panitia pelatihan turut menghadirkan Ketua Pengda MAPPI DIY, Dra. Uswatun Khasanah, M.Si, MAPPI (cert) dan Ibu Ratih Mardewi, S.H., M.H. dari Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kantor Wilayah Yogyakarta sebagai narasumber.

IMG_5988

VDC SV UGM kembali Menggelar Workshop “Penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Berbasis Akrual”

IMG_5724Vocational Development Center (VDC) Sekolah Vokasi UGM menyelenggarakan Workshop dengan tema Penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Berbasis Akrual di Hotel Grand Tjokro Yogyakarta pada tanggal 6–7 April 2016. Workshop secara resmi dibuka oleh Wakil Direktur SV UGM bidang Penelitian, Pengabdian kepada masyarakat dan Kerjasama, Ma’un Budiyanto ST, MT.,.

Maun menyampaikan bahwa Tantangan yang dihadapi saat ini adalah dengan perubahan kebijakan akuntansi yang semula cash basic menuju accrual berubah menjadi accrual basis secara penuh, maka laporan keuangan yang disajikan harus sudah benar-benar diperoleh melalui proses akuntansi yang wajar dan sesuai dengan ketentuan yang ada dalam Standar Akuntansi Pemerintah (SAP), mengingat hal ini akan berdampak pada penilaian Auditor Eksternal yaitu Badan Pemeriksaan keuangan (BPK) dalam memberikan opini auditor yang akan melaksanakan pemeriksaan pada bulan April atau Mei tahun 2016.

Peserta workshop Penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Berbasis Akrual berasal dari berbagai instansi pemerintahan, yaitu  Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Tulungagung, Sekretariat Daerah Kabupaten Purbalingga, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota Bogor, Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan Dan Aset Kabupaten Brebes, serta Badan Perencanaan Pembangunan Daerah  Provinsi Jawa Tengah.

Selain Workshop tersebut, Sekolah Vokasi UGM melalui Vocational Development Center SV UGM akan kembali menyelenggarakan Pelatihan dengan tema “Pemanfaatan Barang Milik Daerah“ yang akan diselenggarakan pada tanggal 13-14 April 2016 dan Pelatihan dengan tema “Manajemen Audit bagi Auditor Internal Di Perguruan Tinggi” yang akan di selenggarakan pada tanggal 27-28 April 2016. Untuk Informasi lebih lanjut dapat menghubungi Vocational Development Center (VDC) Sekolah Vokasi UGM, Sekip Unit I Universitas Gadjah Mada Jl. Kaliurang No.1 Sleman Yogyakarta, Telepon : +62 274 552153, Fax : +62274 552153, Mobile : 085774151992 Email : vtc.ugm@gmail.com, Website : www.vdc.sv.ugm.ac.id

Pengembangan Program Double Degree dan Ekstensi Luar Negeri, SV UGM dengan Perguruan Tinggi China

photo(14)

Pertengahan Bulan Maret lalu, Sekolah Vokasi UGM mengunjungi beberapa Universitas dan Institut Teknologi di Cina dalam rangka mengembangkan berbagai kerjasama dalam bidang pendidikan tinggi dan penelitian terapan. Beberapa Universitas tersebut adalah Zhengzhou University, North China University of Water Conservancy and Electric Power (NCUW) serta Yellow River Conservancy and Technology Institute (YRCTI) yang terletak di Propinsi Henan.

Menurut pernyataan Dr. Wikan Sakarinto selaku Wakil Direktur Bidang Akademik dan Kemahasiswaan SV UGM, selama 3 tahun ini SV UGM telah bekerjasama dengan YRCTI dan telah mengirimkan puluhan mahasiswa untuk studi lanjut di Institut tersebut.

“Kedepannya, pihak SV-UGM akan terus mengembangkan kerjasama dengan Yellow River Institute, mengarah ke skema program D4 Double Degree dan pertukaran dosen serta staf pengajar,” tutur Wikan.

Wikan juga menambahkan bahwa hal ini didukung oleh pernyataan Prof. Zheng Jin (Cathy), selaku Deputi Dean School of International Education Yellow River Institute, yang selalu menyatakan komitmen untuk pengembangan kerjasama dengan SV-UGM.

Sejumlah mahasiswa SV-UGM yang saat ini studi di Yellow River Institute, tengah dipersiapkan untuk studi lanjut ke Zhengzou University. Oleh karena itu, SV-UGM telah menandatangani MoU dengan Zhengzou University, yang berisi kesepakatan tentang peluang studi lanjut hingga jenjang B.Sc dan Master, serta kesepakatan tentang penyediaan beasiswa yang mencakup tuition fee dan dormitory.

Koordinator Penerimaan Mahasiswa Asing Zhengzhou University, Dr. Wang Zhong (Frank Wang) menyatakan pihaknya mengakui kualitas dan prestasi mahasiswa SV-UGM yang selama ini telah mereka tunjukkan ketika studi di Yellow River Institute, China. Akibatnya mereka bersedia menawarkan peluang bagi puluhan mahasiswa SV-UGM lainnya di Jogja yang ingin melanjutkan studi ke China. Dan bahkan, mereka siap menawarkan beasiswa partial.

Selain dengan tiga institusi di Cina tersebut diatas, SV-UGM juga telah menjalin kerjasama erat dan aktif dengan Tongren Intitute dan Chengdu Intitute, keduanya juga dari Cina, serta 51 politeknik atau institute of technology di Jepang, berbagai universitas di Korea, dan tak ketinggalan akan mengembangkan kerjasama yang mirip dengan ketiga negara Asia tersebut dengan fachochschule di Jerman dan hogeschool di Belanda. Bahkan beberapa lulusan S3 dan S2 di Jerman sudah mendaftarkan diri menjadi dosen dan staf pengajar di SV-UGM. Berbagai kerjasama internasional ini diharapkan menghasilkan SDM Indonesia yang tangguh dan siap berkompetisi di level global.

KUI SV UGM Gelar Workshop dan Sosialisasi Program Kerjasama dengan SES Jerman

Workshop KUI

Sekolah Vokasi sebagai penyedia sumber daya manusia terampil, perlu mempersiapkan diri menghadapi kompleksitas tantangan terutama dengan diberlakukannya Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). Tantangan dan peluang di MEA akan menguji kesiapan daya saing dan produktfitas Bangsa Indonesia. Sekolah Vokasi dan Pendidikan Tinggi di Indonesia perlu menyiapkan generasi muda yang professional dan berdaya saing agar dapat menjadikan Bangsa Indonesia pemenang dalam persiapan persaingan ekonomi bebas.

Kantor Urusan Internasional (KUI) SV UGM sebagai penyedia layanan dan hubungan Internasional memfasilitasi penyelenggaraan Workshop dan Sosialisasi Program Kerjasama dengan Senior Experten Service (SES) Jerman pada Rabu, 06 April 2016. SES merupakan sebuah lembaga Jerman yang memiliki tujuan sosial untuk membantu mentransfer ilmu pengetahuan khususnya ke Negara-Negara berkembang.

“Workshop ini bertujuan untuk mensosialisasikan bantuan tenaga ahli Jerman, syarat dan prosedur pengajuan bantuan tenaga ahli, serta asistensi penulisan proposal pengajuan bantuan tenaga ahli,” tutur Karen Slamet Hardjo, M.Sc., selaku Kepala KUI SV UGM.

Wokrshop yang dihadiri oleh Dosen dari seluruh prodi di lingkungan SV UGM ini turut mengundang Adam Pamma selaku representative SES untuk Indonesia sebagai narasumber.

“Jerman adalah Negara yang memiliki tradisi sekolah vokasi yang berkembang dan banyak ditiru dan diadopsi oleh Negara-Negara di Dunia,” ungkap Adam.

Pemerintah Jerman melalui lembaga SES memberikan bantuan pengiriman tenaga ahli Jerman sebagai wujud komitmen Pemerintah Jerman untuk memberikan transfer ilmu pengetahuan dan teknologi ke Negara-Negara Berkembang.

Adam Pamma juga menjelaskan bahwa pengiriman tenaga ahli Jerman tersebut sebagian besar akan dibiayai oleh pemerintah Jerman. Perguruan tinggi atau Sekolah Vokasi di Indonesia cukup menyediakan akomodasi selama tenaga ahli yang bersangkutan berada di Indonesia. (Humas SV/Shinta)

Sekolah Vokasi UGM Rencanakan Kerjasama dengan PT PaBk

IMG_5574

Jumat (01/4) Bertempat di Sekolah Vokasi UGM, berlangsung kegiatan pembahasan rencana kerjasama antara PT Puriasri Bhaktikarya dengan Sekolah Vokasi UGM. PT Puriasri Bhaktikarya (PaBk) adalah perusahaan swasta nasional yang merupakan kelompok usaha Yayasan Kesejahteraan Pensiunan BankExim dengan kegiatan usaha di bidang jasa penyedia tenaga kerja, Training dan Consulting.

Haryanto, selaku Komisaris PT PaBk menyampaikan harapannya untuk menjalin kerjasama dengan SV UGM.

“Kami terus berupaya untuk menjadi perusahaan terpercaya pilihan tenaga kerja dalam bidang alih daya maupun peningkatan kualitas sumber daya manusia”

Sementara itu, Maun Budiyanto, S.T., M.T., selaku Wakil Direktur SV UGM bidang Penelitian Pengabdian dan Kerjasama menyambut hangat peluang kerjasama tersebut.

“Harapannya dari pertemuan hari ini dapat segera dirumuskan point-point kerjasama yang tertuang dalam penandatanganan MoU kerjasama,” tutur Maun.

SV UGM-NIT Jepang Selenggarakan ISTS 2016

ISTS Jepang

Sekolah Vokasi (SV) UGM bersama National Institute of Technology (NIT) Jepang terus memperkuat kerja sama. Salah satunya adalah kunjungan pihak NIT Jepang ke UGM, Selasa (29/3). Selain untuk memperkuat kerja sama, kunjungan ini juga sebagai bentuk persiapan program International Symposium on Technology for Sustainability (ISTS) 2016 yang akan dilaksanakan pada bulan Oktober mendatang di Yogyakarta.

Kali ini kita mengadakan International Student Organization Committee (ISOC) meeting di UGM selama dua hari,” papar Wakil Direktur Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Sekolah Vokasi (SV) UGM, Dr. Wikan Sakarinto, S.T., M.Sc.

Wikan menjelaskan NIT Jepang secara resmi menunjuk SV UGM menjadi tuan rumah untuk menyelenggarakan International Symposium on Technology for Sustainability 2016. ISTS 2016 juga melibatkan Politeknik Ibaraki dan Politeknik Oyama dibawah naungan NIT Jepang.

Kegiatan ini berupa internasional simposium yang melibatkan mahasiswa untuk berkontribusi dalam menciptakan suatu pemikiran dan solusi dari permasalahan masyarakat global di dunia. Beberapa persoalan tersebut antara lain terkait penerapan teknologi yang efisien, relevan, dan berkelanjutan atas ketersediaan energi di bumi ini.

“Harapannya mahasiswa bisa terpacu untuk bersaing secara global dan mengeluarkan ide-ide sebagai bentuk kontribusi dalam menciptakan solusi yang riil dan tepat untuk permasalahan global,” katanya.

Sebelumnya, ISTS diadakan di beberapa negara di wilayah Asia Pasifik, yaitu Thailand, Hong Kong, Taiwan dan Malaysia. Peserta yang dapat berpartisipasi dalam kegiatan ini adalah mahasiswa nasional maupun internasional. Peserta tersebut akan mengikuti serangkaian kegiatan acara ISTS 2016 yang diadakan selama 8 hari pada 4-12 Oktober 2016. Acara ini disajikan dalam rangkaian simposium, penelitian, workshop dan diskusi bertempat di Hotel Indoluxe dan Desa Poncosari, Srandakan, Bantul.

VDC SV UGM Undang Instansi Pemerintah Ikuti Pelatihan Manajemen Persuratan Secara Elektronik

IMG_5184Vocational Development Center (VDC) Bersama Program Studi Kearsipan Sekolah Vokasi UGM pada 16 – 17 Maret 2016 telah menyelenggarakan Workshop Manajemen Persuratan Secara Elektronik (Studi Kasus di UGM) di University Club Hotel Universitas Gadjah Mada Yogyakarta.

Workshop secara resmi dibuka oleh Wakil direktur Sekolah Vokasi UGM bidang Penelitian, Pengabdian kepada masyarakat dan Kerjasama, Ma’un Budiyanto ST, MT., dalam sambutannya, Maun menyebutkan bahwa dalam mengelola persuratan, penting untuk mengetahui tata cara atau metode pengelolaan surat, penentuan jenis surat, dan lain sebagainya baik secara manual ataupun secara elektronik. Sebagai gambaran di UGM telah memiliki sistem persuratan sendiri yang di sebut dengan InEMS.

Kegiatan workshop ini selain diisi oleh Pengajar dari Program Studi Kearsipan SV UGM dan juga diisi oleh praktisi dari Developer Sistem Informasi Manajemen Persuratan.

Workshop Manajemen Persuratan Secara Elektronik (Studi Kasus di UGM) diikuti sebanyak 34 peserta dari berbagai instansi pemerintahan, perguruan tinggi, rumah sakit dan perusahaan, yaitu Badan Kepegawaian Daerah Kab. Bantul, Badan Lingkungan Hidup Kab. Cilacap Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Kependudukan Prov. Jawa Tengah, Kabupaten Tegal, Perum Peruri Jakarta, RS William Booth Semarang, Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Cilacap, Universitas Borneo Tarakan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Prov Jawa Barat, Badan Penelitian dan Pengembangan Prov. Jawa Tengah, Setda Kabupaten Sintang Provinsi Kalimantan Barat, Bkd Kabupaten Magelang, Badan Lingkungan Hidup Purbalingga, Bappeda Sleman, Badan Diklat Provinsi Jawa Tengah, Sekolah Vokasi UGM, Setda Kuningan, PT Dok & Perkapalan Surabaya, BKD Wonogiri, Pemkot Jogja.

Workshop tersebut diakhiri dengan kunjungan ke Kantor Arsip UGM pada hari Kamis, 17 Maret 2016.

Vocational Expo and Open House (VEOH) 2016 Meriahkan Kampus SV UGM

VEOH 2016

Jumat (11/3) Sekolah Vokasi (SV) UGM menggelar acara bertajuk ‘Vocational Expo and Open House (VEOH) 2016. Acara yang berlangsung selama 2 hari, yaitu Jumat-Sabtu, 11-12 Maret 2016 akan memeriahkan kampus Sekolah Vokasi UGM mulai pukul 09.00-21.00 WIB. Bertemakan Education, Enterpreneur dan Creative, kegiatan ini melibatkan mahasiswa dari seluruh program studi yang ada di SV UGM.

Selain memamerkan hasil karya mahasiswa dan juga produk kewirausahaan dari mahasiswa serta alumni Sekolah Vokasi UGM, tersedia juga stand dari masing-masing program studi di SV UGM yang ditujukan bagi pengunjung expo yang ingin mengenal lebih dalam program D III dan D IV di SV UGM.

Hengki selaku ketua pelaksana VEOH 2016 menjelaskan bahwa kegiatan VEOH ini merupakan kegiatan yang diselenggarakan pertama kali oleh SV UGM.

“VEOH rencananya akan menjadi agenda wajib yang diselenggarakan SV UGM setiap tahun,” tutur Hengki.

Sementara itu, Ir Hotma Prawoto selaku Direktur SV UGM menambahkan, bahwa kegiatan VEOH ini merupakan wahana untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat, khususnya calon mahasiswa SV UGM tentang apa saja yang sudah dilakukan SV UGM.

“Kita perlu menginventariskan apa saja yang sudah dilakukan SV UGM, dengan harapan Vokasi dapat lebih dikenal sebagai pendidikan tujuan, bukan hanya pendidikan alternativ”

Dalam acara VEOH ini, juga dirilis trailer resmi film layar lebar “Tengkorak” yang merupakan karya Civitas Akademik Sekolah Vokasi UGM, dimana kedepannya film ini akan diikutkan dalam festival film Nasional maupun Internasional.

Sekolah Vokasi UGM mengundang seluruh siswa siswi SMA/SMK/MA di Yogyakarta dan Jawa Tengah untuk hadir dan mengenal lebih dekat dengan Pendidikan Vokasi di UGM melalui acara VEOH 2016 yang berlangsung di gedung Sekolah Vokasi UGM.