

Ayam kampung (buras) merupakan hewan ternak yang banyak dipelihara masyarakat untuk memanfaatkan pekarangan atau limbah makanan rumah tangga, sekaligus dapat dimanfaatkan produk telur dan daging maupun sebagai tabungan. Sayangnya, ayam kampung memiliki pertumbuhan yang lambat dan produktivitasnya rendah. Ditambah lagi metode pemeliharaan yang masih bersifat tradisional menyebabkan keuntungan yang didapatkan masyarakat masih rendah. Berlatar belakang hal tersebut diatas, tim pengabdian masyarakat Universitas Gadjah Mada melakukan kegiatan pengabdian masyarakat dengan pendekatan socio-technopreneurship.
Yogyakarta (26/9) Sekolah Vokasi UGM kembali menerima kunjungan delegasi dari Kitakyushu College, Jepang yaitu Prof. Nabuhiro Harada (President), Prof. Hisanobu Terai (Chairman of Robotics and Mechatronics Course), dan Prof. Xin Jiang (Assistant Professor) yang diselenggarakan di Ruang SV 138 Gedung Iso Reksohadiprodjo. Hadir dalam acara tersebut dari SV UGM yakni Dekan Wikan Sakarinto, S.T., M.Sc., Ph.D., WD Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Agus Nugroho, S.T., M.T. WD Bidang Penelitian, Pengabdian Masyarakat, dan Hubungan Internasional Dr. Ir. Silvi Nur Oktalina, S.Hut., M.Si., dan Radhian Krisnaputra, S.T., M.Eng. selaku WD Bidang Kerja Sama, Alumni, dan Perencanaan Strategis
(Rabu, 11/09) Hari ini, SV UGM resmi menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Inlastek Welding Institute Solo yang diselenggarakan di Gedung Iso Reksohadiprojo diruang SV 138. Hadir dalam acara tersebut dari pihak SV UGM yaitu Dekan Sekolah Vokasi, Wikan Sakarinto, S.T., M.Sc., Ph.D. , Pelaksana Tugas Wakil Dekan Bidang Kerja Sama, Alumni, dan Perencanaan Strategis, Radhian Krisnaputra, S.T., M.Eng. dan beberapa dosen dari DTM SV UGM. Sementara itu, dari pihak Inlastek Welding Institute Solo yaitu Hartoyo, S.E., M.M, Pandu, dan Ir. Slamet Subagyo. Penandatanganan tersebut bertujuan untuk memberikan kesempatan mahasiswa SV UGM khususnya prodi Teknik Rekayasa Mesin untuk melakukan magang di Inlastek Welding Institute Solo.
Tim penerima hibah Program Kemitraan Masyarakat RISTEKDIKTI 2019 yang diketuai oleh drh. Clara Ajeng Artdita, M.Sc dari Prodi Diploma Kesehatan Hewan melakukan serangkaian kegiatan pengabdian masyarakat di Lembah Turgo, Turi, Sleman, Yogyakarta. Bekerjasama dengan Lembah Turgo Farm, tim ini mengadakan penyuluhan tentang aplikasi teknologi herbal dipping dan manajemen pencegahan serta pemeriksaan dan pengobatan scabies pada kambing Peranakan Ettawa di Kelompok Ternak Lembah Turgo, Turi, Sleman, Sabtu (27/7). Pada kegiatan ini, diserahkan pula bibit sirih hijau oleh Ketua Pelaksana Program Kemitraan Masyarakat.
Kegiatan penyuluhan dilaksanakan di aula pertemuan Lembah Turgo Farm yang diikuti oleh peternak kelompok ternak Lembah Turgo Farm. Pada kegiatan penyuluhan disampaikan materi tentang budidaya sirih hijau oleh M. Sigit Widiyanto, S. Hut selaku narasumber dan disampaikan pula materi manajemen kesehatan pada kambing Peranakan Ettawa (PE) oleh Dokter Hewan Tim Program Kemitraan Masyarakat.
Program Studi Pengelolaan Hutan menggelar kuliah umum dengan judul “Climate Changes, SDGs Opportunity through Urban Forestry to Reduce Urban Heat Island in the City” pada tanggal 4 September 2019 bertempat di ruang Mulitimedia Elisa Nugroho Departemen Teknologi Hayati dan Veteriner (THV). Acara tersebut terselenggara atas kerjasama antara Sekolah Vokasi UGM dengan Universiti Pendidikan Sultan Indris (UPSI) Malaysia. Pembicara pada kuliah umum tersebut adalah Assoc. Prof. Dr. Mohd Hairy Ibrahim dari UPSI. Beliau adalah pakar dibidang perubahan iklim dan SDGs.
Dosen Departemen Layanan dan Informasi Kesehatan (DLIKES) Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada, Dian Budi Santoso, S.KM., M.P.H., berhasil meraih juara dua dalam ajang Hackathon 4.0 “BPJS Kesehatan Innovation Award” 2019.
Kompetisi Hackathon 4.0 dilaksanakan di Pusdiklat BPJS Kesehatan yang berlokasi di Cisarua, Jawa Barat pada awal Agustus 2019. Mengangkat tema Inovasi untuk Kesinambungan Program JKN-KIS di Era Digital dan Revolusi Industri 4.0”. Pada kompetisi tersebut peserta ditantang untuk membuat aplikasi mobil berbasis android untuk mendukung program BPJS Kesehatan.
NIT Kitakyushu College, Japan invites 10 Vocational College UGM students (4 from Dept of Mechanical Eng.; 3 from Dept of Electrical Eng. and Informatics; 3 from Japanese Language program) to participate in the Student Exchange Program 2019 on 11 – 17 November 2019.
1) Program details
8-day Exchange Program is designed for partner university students to enhance their understanding of Japan, especially Kitakyushu City as well as NIT Kitakyushu College. This program is fully funded by Sakura Science Scholarship!
2) Activities
– Classroom/laboratory activities
– Field Trip
– 1-day industrial internship
3) Fees
FREE!! Most expenses are waived (including flight tickets, accommodation, local transportation, and meals)
Students are only responsible for visa, pocket money, and TBC Test
4) Eligible Applicants
– Active students of Vocational College UGM (Dept of Electrical Eng. and Informatics, Mechanical Eng., and Japanese Language)
– Good in academic & active in campus activities
– Having good communication skills in English and/or Japanese
– Willing to take TBC Test/Lung scan after being selected as nominated participants
5) Application documents
– CV in English
– Copy of Academic Transcript
– Copy of Passport
– Motivation Letter
– Copy of Toefl Certificate; minimum score ITP >500
All documents must be submitted online in PDF format to oia.sv@ugm.ac.id with subject: Kitakyushu Exchange 2019_[Name of Applicant] no later than August 21, 2019
Diberitahukan bahwa Universitas Gadjah Mada melalui Direktorat Kemahasiswaan mendapat alokasi Bidikmisi untuk mahasiswa angkatan tahun 2019. Direktorat Kemahasiswaan akan menyeleksi calon penerima Bidikmisi 2019 berdasarkan Pedoman Bidikmisi. Bagi mahasiswa pelamar, dimohon untuk dapat menyiapkan berkas-berkas berikut dalam bentuk softfile dengan maksimal size 5MB:
Berkas lengkap dalam bentuk softfile dapat diunggah ke tautan ugm.id/bidikmisi2019.
Atas perhatian dan kerja sama Saudara, kami ucapkan terima kasih.
Catatan : bagi mahasiswa yang sejak SMA/SMK Sederajat masuk melalui jalur Bidikmisi SNMPTN maupun Bidikmisi SBMPTN TIDAK PERLU mengisi formulir tersebut, karena data anda sudah tercatat.